Pastikan kesiapan lahan untuk penanaman klengkeng. Dinas Pertanian Kabupaten Grobogan lakukan monitoring dan evaluasi (monev) di lokasi penanaman.
- Banjir Melanda Semarang, Ini Langkah Cepat Pertamina
- Dilema Pengusaha Kerupuk di Salatiga, Dampak Harga Minyak Goreng Melambung
- KSPN Jateng Minta Gubernur Tinjau Kembali Peraturan Tentang Penetapan Upah
Baca Juga
Sesuai rencana pengembangan kampung klengkeng akan dikembangkan di Desa Karangbancar dan Desa Geyer Kecamatan Geyer kabupaten Grobogan.
Menurut Kabid Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Grobogan Nur Widiastuti, monev dilakukan guna memastikan lahan siap tanam.
"Untuk bibit akan langsung disuplai dari Dirjen Hortikultura Tahun Anggaran 2023, karena saat ini lahan kering, belum memungkinkan ditanami, bibit belum bisa diterjunkan saat ini," ucapnya, Rabu (30/8).
Dia memperkirakan, sekitar bulan Oktober 2023 bibit bisa diterjunkan, karena dimungkinkan sudah turun hujan pada bulan tersebut.
"Untuk luasan lahan kampung klengkeng kurang lebih sekitar 10 hektare," ucapnya.
Selain monev, pihaknya juga membawa papan nama bertuliskan selamat datang di kampung klengkeng untuk dipasang di lokasi.
Harapannya, kampung klengkeng yang sudah dimapping bisa terwujud sebagai wisata buah. Sehingga dapat mengangkat perekonomian warga sekitar.
- Modem Baru Smartfren Manjakan Penggemar
- CEO Satria Mas Group Ramaikan Bursa Calon Ketum Kadin Jateng
- Pasar Pagi Kebumen Akan Direvitalisasi