Partai Poros Tengah Karanganyar Diminati Untuk Pilkada Karanganyar 2024, Mantan Ketua GP Anshor Kembalikan Berkas Ke PKB

Mantan Ketua GP Anshor Kembalikan Formulir Pendaftaran Kepada PKB. Dian Tanti Burhani/RMOLJawaTengah
Mantan Ketua GP Anshor Kembalikan Formulir Pendaftaran Kepada PKB. Dian Tanti Burhani/RMOLJawaTengah

Partai politik poros tengah jadi incaran kandidat bakal calon bupati (cabup) maupun calon wakil bupati (cawabup) untuk Pilkada Karanganyar 2024. 


Salah satu partai yang menjadi tujuan adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Karanganyar. 

Dimana sudah ada enam kandidat melamar bakal calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) Karanganyar. 

Tiga orang dari internal Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Karanganyar, ada Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karanganyar Tony Harmoko, Ketua DPC PKB Karanganyar, Sulaiman Rosyid, anggota DPRD Muh Irsyam. 

Tiga orang melamar di posisi cabup yakni Ilyas Akbar Almadani, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Karanganyar, mantan Ketua GP Anshor Dwi Susilarto, dan seorang pengusaha Jakarta atas nama Zaki Zhilalan. 

Hari ini, mantan Ketua GP Anshor Dwi Susilarto mengembalikan berkas formulir pendaftaran ke kantor Sekretariat PKB Karanganyar. 

Ketua Penjaringan Bakal Cabup dan Cawabup DPC PKB Karanganyar, Tiara Puspitasari sampaikan berkas milik Dwi Susilarto saat dilakukan pengecekan dinyatakan sudah lengkap.

"Proses selanjutnya berkas-berkas mereka akan diserahkan ke DPP untuk dilakukan seleksi administrasi dilanjutkan fit and proper test oleh DPP," ujar Tiara, Rabu (15/05). 

Kepada wartawan usai mengembalikan berkas Dwi Susilarto sampaikan ingin membangun poros tengah dari partai politik (parpol) menengah yang tidak memenuhi syarat 20 persen mengusung calon di Pilkada Karanganyar.

"Seperti PKB, Partai Demokrat, dalam waktu dekat akan anjangsana dan bersilaturahmi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS)," ucap Dwi.

Dwi mengaku langkah dirinya untuk mendaftar sebagai Balon Bupati Karanganyar juga mendapat dukungan dari para Kiai Nahdlatul Ulama (NU).

Dwi menyebut dirinya kaget saat namanya diumumkan sebagai salah satu kader NU yang layak masuk dalam bursa Pilkada Karanganyar  2024. 

Sosok Dwi sudah banyak dikenal masyarakat. Selain mantan Ketua Gerakan Pemuda (GP) Anshor, Dwi merupakan pensiunan pegawai Negeri Sipil dengan jabatan terakhir sebelum purna tugas sebagai Kepala Laboratorium Pertanian (LPHP) Wilayah  Surakarta.

Namanya muncul bersama 4 tokoh lainnya saat acara  Halal Bi Halal di Pendopo RM Said, Rumah Dinas Bupati Karanganyar belum lama ini.