Sebanyak 60 pelanggar ditindak Satlantas Polres Salatiga di awal Operasi Patuh Candi 2023. Penilangan secara kasat mata di dua lokasi rawan terjadinya pelanggaran.
- Kondisi Kemiskinan Ekstrem, Pemkab Dan DPRD Banjarnegara Tidak Peka
- Polisi Hentikan Pengendara Kendaraan Bermotor Saat Detik Detik Proklamasi
- Gubernur Ahmad Luthfi: Investasi sPendidikan Dan Pekerjaan Selaras
Baca Juga
Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Suci Nugraheni, S.H, M.H, memimpin pelaksanaan penindakan secara mobile terhadap pelanggaran kasat mata di dua lokasi terpisah yaitu di Pertigaan Jalan Lingkar Selatan (JLS) Cebongan dan Perempatan JLS Randuacir Kota Salatiga.
Ia melakukan penindakan terhadap pelanggaran seperti tidak mengenakan helm SNI, berboncengan lebih dari satu dan kendaraan tidak dilengkapi dengan TNKB maupun perlengkapan kendaraan yang tidak standart (Knalpot brong).
"Belum ada satu jam kita melaksanakan penindakan berhasil menindak sekitar 60 pelanggar lalu lintas yang didominasi pelanggaran tidak menggunakan helm SNI," kata Suci, Kamis (13/7).
Ditengah penindakan terhadap pelanggar lalu lintas, Satlantas Polres Salatiga juga melaksanakan sosialisasi dan penindakan terhadap pelanggar lalu lintas.
"Kita juga memberikan apreiasiasi kepada pengendara yang tertib berlalu lintas, walaupun hanya berwujud pemberian bernilai kecil, namun ini merupakan wujud perhatian kita kepada masyarakat," tambahnya.
AKP Suci sempat terkesima dengan pengendara motor sambil memboncengkan anaknya namun sangat tertib.
"Excited terhadap pengendara motor yang memboncengkan anaknya yang masih kecil, komplit menggunakan helm, kita apresiasi dengan memberikan coklat," terang AKP Suci Nugraheni, S.H, M.H.
Ia menambahkan, Operasi Patuh Candi 2023 tersebut guna mendukung dan turut mensukseskan pelaksanaan meningkatkan kedisiplinan, kepatuhan masyarakat terhadap hukum khususnya peraturan lalu lintas agar bisa menjadi cermin moralitas bangsa.
"Dan sejak diberlakukan Operasi Patuh Candi 2023 yang dimulai mulai tanggal 10 Juli 2023, Sat Lantas Polres Salatiga secara rutin melaksanakan sosialisasi dan penindakan terhadap pelanggaran kasat mata di beberapa titik lokasi di wilayah Kota Salatiga," imbuhnya.
Lebih lanjut Kasat Lantas Polres Salatiga menyampaikan bahwa Satlantas Polres Salatiga mengedepankan tindakan preventif, tetapi apabila kita temukan pelanggaran tentunya akan kita laksanakan penindakan.
"Dari hasil pengamatan khususnya selama Operasi Patuh Candi 2023 ini untuk masyarakat Kota Salatiga sudah tertib dalam berlalulintas walaupun masih ada beberapa pelanggaran, namun tugas kamilah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat secara humanis tidak arogansi agar tertib berlalu lintas," jelas AKP Suci Nugraheni, S.H, M.H.
Kasat Lantas juga berharap dengan adanya Operasi Patuh Candi 2023 ini kesadaran masyarakat untuk disiplin dan patuh peraturan lalu lintas meningkat.
Begitu juga dengan keselamatan dapat meningkat dan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas utamanya fatalitas akibat kecelakaan lalu lintas.
Sehingga masyarakat Kota Salatiga dapat menjadikan keselamatan menjadi yang pertama dan utama dalam berlalu lintas.
Tantowi salah seorang pengendara yang tertib berlalu lintas dan anaknya mendapatkan sebatang coklat.
Ia mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Satlantas Polres Salatiga.
"Tertib berlalu lintas merupakan faktor utama terjaminnya keselamatan, sehingga sejak dini kita ajarkan kepada anak kita untuk disiplin," ucapnya.
- Pemkab Sukoharjo: Target 60 Ribu Hektare Tambah Tanam Padi 2025
- Purna Tugas, Tiwi Berencana Melanjutkan Studi S3
- Pemkab Banjarnegara Salurkan Jaringan Pengaman Sosial Ke 17 Ribu KK