Oknum Polisi Aniaya Warga Grobogan

Tangkapan layar rekaman CCTV penganiayaan warga Kemadohbatur Grobogan. Dok
Tangkapan layar rekaman CCTV penganiayaan warga Kemadohbatur Grobogan. Dok

Beredar video dugaan penganiayaan dilakukan oknum Babinkamtibmas berinisial A terhadap warga Kemadohbatur Kabupaten Grobogan saat bekerja di bengkel. 


Dalam rekaman CCTV beredar, pelaku mencekik dan memukul dua orang di bengkel di Dusun Sri Kuning Desa Kemadohbatur Kalecamatan Tawangharjo Grobogan. 

Akibat kejadian tersebut, satu korban mengalami sakit tenggorokan. Sementara satu korban lainnya mengalami sakit di bagian telinga. 

Korban, Riko Tri Santosa (20) mengatakan, kejadian berawal saat sebuah sepeda motor melintas di depan bengkel dan menggeber motor. 

Mendengar suara geber, A mendatangi bengkel dan langsung mencekik pemuda bernama Ferdy, dan memaksa Riko untuk berjongkok dan menempelkan telinga di knalpot, ditindih dengan kaki kemudian A menggeber-geber motor. 

"Awalnya yang geber motor orang lewat, kemudian pas pelaku mendatangi bengkel saya sedang setting motor," jelasnya. 

Tak hanya itu, pelaku kemudian melakukan pemukulan berkali-kali sehingga korban mengalami bengkak di bagian kepala.

Usai mendapat perlakuan tersebut, korban kemudian memeriksakan dirinya ke RSUD R Soejati Purwodadi. 

Kakak korban, Dwi Amin meminta tindakan dilakukan oknum tersebut diproses sesuai undang-undang berlaku. 

"Keluarga tidak rela dengan perlakuan yang dilakukan oknum polisi tersebut. Tak hanya itu masyarakat sini sudah bosan tingkahnya," ujarnya. 

Sementara itu, Kepala Desa Kemodohbatur IG  Adi Winarno mengatakan kejadian tersebut terjadi Sabtu (16/9) pukul 16.21 WIB.

"Hingga saat ini ke dua korban masih mengaku sakit, karena perbuatan pelaku, mengenai tuntutan kita mengikuti kemauan keluarga korban," pungkasnya.