Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Solo bekerja sama dengan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Solo Raya menggelar Akademi Digital Lansia di Gedung Dakwah Balai Muhammadiyah Solo.
- UKSW Adakan PkM di Pati, Eliminir Learning Loss Pasca Covid-19
- Sebanyak 18 Mahasiswa Produksi Ternak UMUKA Ikuti Uji Kompetensi di UGM
- Ini Syarat dan Cara Mendaftar Jadi Dapur Mitra Program MBG
Baca Juga
Ketua MPI PDM Kota Solo, Muhdiyatmoko sebut acara digelar Sabtu (13/7) kemarin diikuti sebanyak 135 orang tua lanjut usia (lansia).
Kegiatan tersebut lanjut Muhdiyatmoko bertujuan untuk mengedukasi para lansia agar semakin bijak dan arif dalam menyikapi informasi di sekelilingnya.
"Sehingga mereka tidak menjadi korban hoaks dan penipuan digital," jelasnya kepada wartawan, Minggu (14/7).
Pihaknya juga mengapresiasi Mafindo Soloraya yang sudah bekerja sama untuk memberikan edukasi kepada pra lansia dan lansia.
"Harapannya kita semua lebih tercerahkan, arif, dan bijak dalam menyikapi setiap berita yang masuk di gadget atau HP," imbuhnya.
Dalam kegiatan tersebut mereka diberikan pemahaman tentang bagaimana bentuk penipuan digital, terkait pemilu atau pilkada, dan bagaimana mengantisipasi atau mengindera hoax (mitigasi hoax).
Ridwan Sukimin, perwakilan Pimpinan Ranting Muhammadiyah Sumber Nayu Cabang Solo Utara mengaku memperoleh banyak wawasan tentang ciri-ciri hoaks dan bagaimana menyikapi hoaks.
“Tadi belajar mengenali ciri-ciri hoaks dan jika mendapatkan berita menyedihkan dan menyenangkan patut waspada. Apalagi kalau ada undangan yang sifatnya aplikasi jangan di-klik,” ucapnya.
PIC (Penanggung jawab) kegiatan Akademi Digital Lansia, Erwina Tri menambahkan peserta yang ikut melampaui target yang semula hanya 100 orang menjadi 135 orang.
“Kegiatan ini merupakan program dari tular nalar yang sudah dilaksanakan oleh Mafindo sejak 2020 hingga saat ini. Yang menjadi target sasaran adalah kaum rentan digital yaitu warga lansia dan anak muda,” pungkasnya.
- UNS Bakal Kukuhkan 29 Guru Besar Baru
- Peserta Terbanyak, Konfigurasi Papermob UNS Kembali Raih Rekor MURI
- Undip: Cukup, Jangan Terlalu Berlebihan Biar Tak Muncul Spekulasi-Spekulasi