Warga Kota Pekalongan menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) pada 2023 cukup tinggi. Total ada 92 warga Kota Pekalongan terbang ke luar negeri untuk bekerja.
- Dishub Bersihkan 800-an Titik Rambu Lalu Lintas di Kota Semarang
- Andry Agustiano Resmi Jabat Kapolres Purworejo
- Pastikan Jalur Blora Cepu Aman, Polsek Sambong Gelar Patroli Malam di Jalur Hutan
Baca Juga
Data itu dari Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan sejak Januari 2023 hingga awal November 2023.
"Angkatan kerja menjadi salah satu kelompok sasaran untuk berpeluang menjadi PMI," kata Kepala Bidang Penempatan Kerja, Pelatihan dan Produktivitas (Kabid Pentalatas), Nur Agustina, Kamis (9/11).
Ia menyebut, data itu mendekati tahun 2022 yang mencapai 124 orang PMI asal Kota Pekalongan. Dia menyebutkan, hal itu dalam Sosialisasi Pekerja Migran Indonesia (PMI) Kota Pekalongan Tahun 2023.
Nur Agustin menyebut, ada beberapa problem sosial menyertai pekerja migran saat mau berangkat.
"Kalau ingin menjadi PMI atau bekerja di luar negeri, yang bersangkutan harus memiliki cukup informasi tentang seluk-beluk pekerja migran," ucapnya.
Agustin mengingatkan, untuk tidak mudah tergiur dengan iming-iming tidak masuk akal tetapi ternyata penyaluran PMI tersebut ilegal. Oleh sebab itu, harus lebih hati-hati dan bisa berkonsultasi ke Kantor Dinperinaker.
- Pemprov Jateng Kucurkan Rp 6,3 Miliar untuk Rehabilitasi 527 RTLH Kabupaten Demak
- Para Mantan Bupati Senior Grobogan Dihadirkan dalam Apel Hari Jadi
- Wisata Trail Adventure dan Bakti Sosial Meriahkan Tasyakuran Pengukuhan Polresta Magelang