Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman yakin mobil pengering
jagung (mobile corn dryer) yang diproduksi anak negeri bakal mampu
memotivasi para petani jagung untuk bekerja lebih giat lagi.
- Harlah PKB Ke-23, Fraksi PKB se-Jateng Bagi “Lauk Pauk” Gratis Di Warung Desa
- Bank Daerah Karanganyar Lindungi Nasabah Dengan Perkuat Sistem Perbankan
- Difasilitasi Dinnakerind, IKM Demak Bisa Bagi Hasil dengan Perusahaan
Baca Juga
Pasalnya, para petani jagung tidak perlu khawatir lagi kualitas hasil pertanian mereka rendah, akibat kadar air yang banyak. Dengan mobile corn dryer, harga jagung pun dipastikan tidak akan jatuh lagi.
"Pasti. Kenapa petani sekarang bahagia," tegasnya di sela-sela seremonial penyerahan mobil corn dryer di halaman Gedung Pusat Informasi Agribisnis (PIA), Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Jumat (3/8).
Selama ini, jika panen berlangsung di saat musim penghujan, harga jagung pasti jatuh karena petani susah mengeringkan jagung. Namun dengan mobile corn dryer, masalah itu bakal sirna dengan sendirinya.
Terlebih, selama ini pihaknya selalu menjaga harga jagung yang dibeli pengusaha dari petani tidak boleh rendah.
"Harganya
Rp 3.150 per kilogram, ada (petani jagung) yang jual Rp 4.000. Tidak
apa-apa juga. Jangan dibeli di bawahnya, petani sejahtera," pungkas
Amran.
- Tawaran Menarik Perumahan di Kawasan Penghubung Semarang-Kendal
- APERNAS Terima Alokasi 4.900 Unit Rumah Bersubsidi
- Nilai Rupiah Melemah, Kenaikan Harga BBM Non Subsidi Tak Terbendung