MenPAN-RB Abdullah Azwar Anas Resmi Buka Pornas Korpri XVI di Jateng

Pekan Olahraga Nasional Korps Pegawai Republik Indonesia (Pornas Korpri) ke XVI di Jawa Tengah resmi dibuka, Jumat (14/7).


Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, Pornas Korpri turut berdampak mengungkit bangkitnya roda ekonomi dan pariwisata warga sekitar. 

"Kalau lah ada yang kurang pas tolong ditelpon biar kami belajar layani bapak-ibu sekalian. Tugas kami sebagai tuan rumah melayani, maka kami tawarkan tempat destinasi, tempat kuliner, agar kawan-kawan yang hari ini kumpul di Kota Semarang kerasan, terhibur, kompetisi bisa menyenangkan," ujar Ganjar saat membuka Pornas Korpri ke XVI di GOR Indoor, Kompleks Stadion Jatidiri, Semarang. 

Pornas Korpri XVI melibatkan 6.000 atlet serta ofisial. Ajang ini diikuti 101 kontingen dari 63 lembaga/ kementerian serta 38 provinsi. Adapun, medali diperebutkan adalah 54 emas, 54 perak dan 71 perunggu.

Oleh sebab itu, ia mewanti-wanti seluruh jajaran di Pemprov Jateng untuk melayani dengan baik para atlet dan ofisial dari seluruh negeri. Dia juga menawarkan sejumlah destinasi wisata menarik di sekitar Kota Semarang. Misalnya di wilayah Solo Raya dan Magelang. 

"Selama di Jateng kami akan senang temani bapak-ibu ke manapun mau belanja, jadi  tolong uangnya jangan disayang-sayang, disimpan. Di sini ada kuliner, jajanan dan  wisata, kalau mau keluar dari Semarang, ada Solo Raya dan Magelang," imbuhnya.

Menpan-RB Abdullah Azwar Anas mengapresiasi Provinsi Jawa Tengah sebagai penyelenggara Pornas Korpri ke XVI. Selain ajang dengan peserta terbanyak, juga seluruh perwakilan provinsi hadir plus kementerian dan lembaga. 

"Kami mengapresiasi tinggi, ini penyelenggaraan teramai.  Jateng jadi magnet saya kira, karena tadi mampir tempat kuliner penuh dari berbagai kontingen Pornas," paparnya. 

Selaras, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu berharap ajang ini membuahkan multiplier effect. Oleh karenanya, ia sudah memerintahkan jajarannya melayani para kontingen dengan prima, hingga event ini berakhir pada 21 Juli 2023.

"Multiplier effectnya luar biasa, karena ada 6.000 atlet dan offisial serta pelatih, belum penggembiranya. Harapannya, tamu ketika selesai acara bisa perpanjang stay di Semarang," urainya.