Menghilang 3 Hari Usai Pamit Cari Ikan, Warga Sukoharjo Ditemukan Tewas Di Kebun

Tim Basarnas Bersama BPBD Wonosobo Saat Mencari Korban Di Sungai Serayu. Dokumentasi BPBD Wonosobo/RMOLJawaTengah
Tim Basarnas Bersama BPBD Wonosobo Saat Mencari Korban Di Sungai Serayu. Dokumentasi BPBD Wonosobo/RMOLJawaTengah

Wonosobo - Seorang warga Dusun Garung RT01/RW01, Desa Sukoharjo, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Wonosobo ditemukan meninggal dunia di sebuah kebun yang masuk Desa Prigi, Kecamatan Sigaluh, Kabupaten Banjarnega, Sabtu (29/06).

Korban yang bernama Basirun (59) sempat berpamitan dengan keluarga akan mencari ikan di sungai sebelum menghilang selama 3 hari dan akhirnya ditemukan sudah tidak bernyawa.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonosobo, Dudi Wardoyo menyampaikan, bahwa penemuan mayat tersebut terjadi sekitar pukul 06.30 WIB. Korban ditemukan oleh pemilik kebun yang pada saat pagi hari mendatangi kebun miliknya.

"Korban ditemukan tergeletak di kebun oleh pemilik kebun. Saat dicek ternyata sudah meninggal. Kemudian kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Sigaluh, Banjarnegara dan korban di bawa ke Puskesmas Sigaluh untuk dilakukan pemeriksaan," ungkapnya saat dikonfirmasi, Minggu (30/06).

Tim Gabungan Saat Mengevakuasi Korban Di Kebun Di Desa Prigi, Sigaluh, Banjarnegara. Dokumentasi BPBD Wonosobo/RMOLJawaTengah

Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban memang merupakan warga Sukoharjo yang telah dilaporkan menghilang selama 3 hari. Korban, katanya, sebelum menghilang sempat berpamitan untuk mencari ikan di Sungai Serayu pada Rabu (26/06) lalu.

"Korban pergi dari rumah sekitar pukul 16.00 WIB untuk mencari ikan dengan membawa jaring di Kedung Kaliuri, Sungai Serayu," ungkapnya.

Lebih lanjut, sekitar pukul 17.00 WIB, ada warga yang sekitar yang bertemu dengan korban yang sedang beristirahat dan kembali melanjutkan mencari ikan setelah maghrib. Namun hingga malam hari, korban tidak kunjung pulang.

"Selama 3 hari menghilang korban dikira hanyut di sungai, BPBD bersama Basarnas, TNI, Polri dan relawan sudah berusaha mencari korban dengan menelusuri sungai. Namun tidak juga ditemukan," tandasnya.