- Blora Siap Jadi Teras Budaya Nasional
Baca Juga
Jalan penghubung dari jalan Cendana/Gunandar, atau perbatasan antara Kelurahan Mlangsen dan Kelurahan Beran Kecamatan Blora menuju Jalan Mr. Iskandar Blora, bakal diresmikan sebagai Jalan Pramoedya Ananta Toer.
Peresmian ini bertepatan pada peringatan seabad hari lahir penulis Tetralogi Buru, pada Kamis (6/2) mendatang. Jalan itu disebut sebagai jalan alternatif menuju Pasar Rakyat Sido Makmur Blora.
“Kami menapak disini, melihat, membuat konten dan ingin mengeskplore untuk diinformasikan kepada masyarakat. Ini salah satu bukti keseriusan Pemkab Blora dalam rangka menghormati, menghargai dan mengabadikan sosok sastrawan kelahiran Blora,” ucap Rahma dan Widia, pelajar SMKN 1 Blora saat membuat konten di bakal jalan Pramoedya Ananta Toer, Senin (3/2).
Sedangkan, siswa SMKN 1 Blora lainnya, Refa dan Sagita, mengaku sangat terkesan. Menurutnya, saat ini banyak petani menanam padi, dan sudah mulai berisi, sehingga menapak jalan itu adalah pemandangan yang asri.
“Tadi kami dapat informasi di lokasi jalan itu, juga akan dipasang patung Pramoedya Ananta Toer. Ini tentu sungguh monumental sekali, bagi kami pada kususnya dan masyarakat Blora pada umumnya. Bahkan tadi, secara tidak sengaja juga bertemu dengan wartawan senior Blora, Mbah Urip Daryanto,” ucap Refa dan Sagita.
Jalan ini memiliki panjang 1,7 kilometer dengan lebar 12 meter. Meskipun masih grosok atau masih bebatuan, warga sekitar telah memanfaatkan jalan tersebut. Seluruh ruas jalan berada di area persawahan.
Semula adalah jalan sawah (galeng), sebagian sawah milik warga, dan sebagian lagi milik Pemkab Blora. Disebut jalan baru, karena jalan tersebut baru dilakukan pembebasan beberapa tahun lalu untuk dijadikan sebagai jalur alternatif.
Dengan adanya jalan baru yang masih bebatuan grosok tersebut, sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya para petani jika mau pergi ke sawah.
"Petani terbantukan dengan adanya jalan ini, meskipun belum dibangun. Alat-alat pertanian seperti traktor dan combi dengan mudah masuk di dekat lokasi, hasil panen bisa langsung diangkut. Kalau wacana dibangun kapan, itu warga yang belum tahu," kata Karyadi salah seorang warga setempat.
Akan dijadikan jalan seorang sastrawan Pramoedya Ananta Toer, baginya sangat relevan lantaran penulis buku Bumi Manusia ini kelahiran Blora.
Sementara itu, Bupati Blora Arief Rohman membenarkan adanya bakal jalan Pramoedya Ananta Toer yang berada di jalan baru. Jalan penghubung dari Jalan Cendana/Gunandar atau perbatasan antara Kelurahan Mlangsen dan Kelurahan Beran, Kecamatan Blora menuju Jalan Mr Iskandar Blora.
"Rencana untuk Jalan Pramoedya kita taruh di sana," ucapnya baru-baru ini.
Pada awalnya jalan penulis Bumi Manusia tersebut sempat diwacanakan di Jalan Sumbawa Blora yang menuju rumah masa kecil Pramoedya. Namun, dari hasil diskusi dengan masyarakat sekitar dan berkaitan dengan administrasi kependudukan, akhirnya jalan tersebut disepakati di jalan baru.
"Memang ini hasil diskusi tersebut, mereka meminta. Karena kalau mengubah jalan nanti harus mengganti administrasi, macem-macem. Mulai dari KTP, KK, surat tanah, macem-macem," jelasnya.
- Penertiban PKL di Blora Masih Berlanjut, Pemilik Bisa Ambil Gerobak Setelah Tiga Hari
- Tragedi Lift RS PKU Muhammadiyah Blora, Ketua Panitia Ditetapkan Sebagai Tersangka
- Blora Tatap Lumbung Pangan Nasional