Megawati Puji Kinerja Wali Kota Semarang di Depan Kader PDIP

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri saat penutupan Rakernas IV PDI Perjuangan. Dok
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri saat penutupan Rakernas IV PDI Perjuangan. Dok

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri memuji Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat penutupan Rakernas IV PDI Perjuangan di JiExpo Kemayoran, Jakarta.


Kala itu, Megawati menyinggung tentang politik ketahanan pangan dan semangat berpolitik para kader khususnya tentang upaya penanganan stunting di Indonesia.

Megawati juga menceritakan pengalamannya tentang perjalanan bertemu Paus Paulus di Vatikan. Saat itu dia bertemu dengan pasukan pengawal Garda Swiss, tingginya mencapai 2 meter.

“Ini sebetulnya manusia unggul Indonesia seperti ini, bukan nyombong-nyombongin, malah stunting," ucapnya. 

"Untung ada Mbak Ita (sapaan Wali Kota Semarang), bukan menyombongin Mbak Ita. Dia itu orangnya cerewet, cak cek cak cek, cepet ngerti. Nah ditiru gitu lho ibu-ibu, jangan terus ngiri. Ibuk-ibuk kan kadang "ibu itu ais..ais.." gak ada pelajaran yang ingin diambil," kata Megawati saat memuji kinerja Ita saat memimpin Kota Semarang. 

"Semuanya harus dibuat, supaya peningkatan kualitas hidup manusia Indonesia. Kemiskinan ekstream berkurang hingga 0 persen. Lihat Tiongkok, 1,7 miliar bisa menyatakan dengan bangganya, kemiskinan sudah nol persen, hingga tingkat desa," tuturnya. 

Sebagai informasi, PDIP mengumumkan penutupan Rakernas ke-4 yang digelar sejak tanggal 29 September hingga 1 Oktober 2023 di Kemayoran, Jakarta.

Rakernas ini merupakan momentum penting bagi partai untuk merumuskan langkah-langkah strategis dalam menghadapi tantangan politik semakin kompleks.

Rakernas ke-4 ini dihadiri ribuan kader PDIP dari seluruh penjuru Indonesia, termasuk pimpinan daerah, anggota legislatif, dan pemangku kepentingan lainnya.

Selama tiga hari, para peserta mengadakan diskusi mendalam mengenai isu-isu nasional, program partai, dan strategi politik.

Salah satu sorotan utama Rakernas ini adalah penekanan PDIP pada prinsip-prinsip keadilan sosial, pembangunan infrastruktur dan pemeliharaan demokrasi.

Hal terpenting, sesuai dengan tema dipilih dalam Rakernas ini, PDIP berkomitmen untuk memperkuat solidaritas dalam mewujudkan ketahanan pangan bagi masa depan Indonesia.

"Konsepsi PDIP dalam manifesto kedaulatan pangan sudah bisa dijalankan sekarang juga, seperti tekad tidak menkonversi lahan subur bisa dilakukan oleh pejabat daerah dan anggota partai," kata Megawati dalam pidatonya.

Pada kesempatan ini, PDIP juga mengumumkan sejumlah keputusan penting, yakni rekomendasi eksternal menuju Indonesia berdikari.