MBG Perdana di Grobogan, Targetkan 1.243 Anak

Bupati Grobogan Sri Sumarni didampingi Forkopimda memastikan  kondisi makanan sebelum diberikan pada anak-anak, Senin (17/2) siang. Rubadi/RMOLJateng
Bupati Grobogan Sri Sumarni didampingi Forkopimda memastikan kondisi makanan sebelum diberikan pada anak-anak, Senin (17/2) siang. Rubadi/RMOLJateng

Bupati Grobogan Sri Sumarni menghadiri makan gratis perdana di Kelurahan Grobogan. Ada beberapa sekolah yang dijadikan percontohan dalam program makan bergizi gratis (MBG) di Kabupaten Grobogan Jawa Tengah.


Ia mendatangi lokasi dapur yang menjadi lokasi produksi makanan bergizi gratis yakni di lingkungan Pucang Kelurahan Grobogan.

Untuk target Minggu pertama, jumlah siswa yang akan mendapatkan MBG sebanyak 1.243 siswa. Di Minggu ke-2, target siswa yang bakal mendapatkan MBG sebanyak 2.800 anak. Sementara di Minggu ke-3 target ditingkatkan hingga 3.061 anak. 

Beberapa sekolah yang mendapatkan MBG di minggu pertama yakni SMP 1 Grobogan sebanyak 940 anak, MTs Yatpi 74 anak, SDN 2 Grobogan sebanyak 66 anak, dan di SDN 4 Grobogan sebanyak 60 anak. 

Selanjutnya, MBG juga menyasar di TK Darma Wanita 1 sebanyak 26 anak, TK Dharma Wanita 2 sebanyak 47 anak, PAUD Adzuriah sebanyak 11 anak, dan Paud KB Karima 19 anak.

Guna memastikan makanan bergizi dan higienis, Bupati Grobogan langsung mencicipi makanan tersebut sebelum dibagikan kepada anak-anak. 

Usai memastikannya, Sri Sumarni bersama rombongan langsung mendatangi SMP 1 Grobogan untuk membagikan makanan tersebut kepada anak-anak.

"Grobogan ada sekitar 300 ribu siswa dari mulai TK hingga SMA, untuk pelaksanaannya bertahap, ini merupakan program pusat, kita hanya melakukan pengawasan dan pemantauan," terangnya, Senin (17/02) siang. 

Ia menambahkan, dalam program tersebut mekanisme sudah dibentuk terlebih dahulu termasuk penanggungjawab, ahli gizi, manager, serta pemasoknya. 

"Tentunya ini dapat menyerap para pelaku usaha lokal untuk menyuplai kebutuhan gizi tersebut," pungkasnya.