Mal Baru Bermunculan Diharapkan Jadi Pengungkit Ekonomi

Kehadiran mal atau pusat perbelanjaan di Kota Semarang diharapkan menjadi pembangkit ekonomi.


Wali Kota Semarang, Hevearita G. Rahayu mengatakan, pertumbuhan mal di Kota Semarang terbilang cukup pesat. Pada tahun ini saja ada dua mal besar dibuka yakni The Park Mal di Jalan Madukoro dan Uptown Mal di kawasan BSB.

"Hari ini pembukaan The Park Mal yang sudah dilakukan ground breaking sejak tahun 2019. Kami senang karena The Park ini banyak brand dari luar. Tapi juga mengakomodir brand lokal baik tingkat nasional maupun dari Kota Semarang," kata Ita, sapaan akrabnya, usai meresmikan pembukaan The Park Mal pada Kamis (16/3).

Dengan pembukaan mal baru ini, ia berharap akan bisa menjadi pengungkit ekonomi di Kota Semarang. Bahkan, The Park banyak diisi brand luar ini diharapkan bisa membuat masyarakat Semarang tidak lagi berbelanja keluar kota. Hal ini diharapkan perputaran uang hanya akan terjadi di Semarang.

Selain itu dengan adanya mal baru maka akan ada peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) seperti pajak restoran. Adanya mal baru maka akan membuka lapangan kerja baru  serta mengurangi angka pengangguran.

Ita menjelaskan, saat ini banyak investor yang ingin berinvestasi di Kota Semarang. Untuk itu pihaknya memberikan kemudahan kepada para investor untuk masuk ke Semarang dengan cara memberikan pelayanan dan kemudahan perizinan. 

"The Park ini berbeda brand nya dengan mal yang sudah ada sehingga tidak menjadi pesaing tapi menjadi penyeimbang," paparnya.