Bantuan Pemerintah Tahun 2021 Program Kemitraan antara Komisi X DPR RI dengan Kemendikbud RI melalui Program Indonesia Pintar (PIP) kini terus dilakukan pengawalan dalam proses percepatan pencairan bagi pelajar penerima. Hingga kini secara nasional tercatat pencairan PIP masih sekitar 80 persen.
- Pemkot Semarang Lakukan Kerjasama Sektor Pendidikan dan Kebudayaan dengan Korea Selatan
- Diisukan Dukung Salah Satu Calon Ketua PGRI Banjarnegara, Ahong: Saya Tidak Mendukung
- Perluas Networking, UKSW Jalin Kerja Sama dengan Universitas Sam Ratulangi
Baca Juga
Anggota Komisi X DPR RI Lestari Moerdijat yang membidangi sektor pendidikan untuk wilayah dapil 2 Jawa Tengah (Demak, Jepara, Kudus), sebesar sekitar Rp 15,15 miliar disalurkan kepada 24.116 pelajar penerima PIP. Proses pencairan PIP dilakukan secara bertahap.
"Kalau di wilayah dapil 2 Jateng itu pencairannya sudah sekitar 80 persen. Sementara secara nasional pencairan juga sama sekitar 80 persen. Itu karena memang bertahap pencairannya di seluruh Indonesia,” kata Lia Eldest Sihotang Tenaga Ahli Anggota Komisi X DPR RI Lestari Moerdijat saat proses pencairan PIP di SMP 1 Kudus, Selasa (23/11/2021).
Lia menjelaskan, Program Indonesia Pintar atau PIP merupakan bantuan berupa uang tunai, perluasan akses dan kesempatan belajar dari pemerintah kepada anak dari keluarga kurang mampu yang masih duduk di bangku SD, SMP, SMA/SMK sederajat.
"Untuk PIP wilayah dapil 2 Jateng totalnya sebesar Rp 6,1 miliar untuk SD, SMP Rp 4,3 miliar, SMA Rp 2 miliar dan SMK Rp 2,6 miliar," jelasnya.
Lebih lanjut, secara rincianya untuk pelajar SD menerima Rp 500 ribu, SMP Rp 750 ribu, SMA/SMK sederajat menerima Rp 1 juta.
Uang tunai di transferkan langsung ke rekening pelajar yang telah dikordinir oleh pihak sekolah. Seperti di Kabupaten Kudus, sekitar 5 ribu pelajar menerima PIP yang kini masih dalam proses percepatan dalam pencairan.
"PIP yang dari Bu Lestari Moerdijat sekitar 5 ribu untuk wilayah Kudus dari tingkat SD, SMP dan SMA, untuk hari ini rencana kita 3 di SMP 1 Kudus, SMP 2 Kudus dan SMP 1 Jekulo Kudus,” terangnya.
Melalui tenaga ahlinya, Lestari Moerdijat menyampaikan pesan kepada seluruh pelajar di Indonesia penerima PIP agar dapat lebih bijak dalam penggunaan bantuan uang tunai tersebut dan tetap rajin dan semangat belajar dalam menggapai cita-cita.
"Kemudian dananya digunakan yang benar-benar untuk pendidikan. Untuk peningkatan mutu pendidikan sehingga anak didik ini bisa menjadi generasi penerus yang bisa membanggakan bangsa dan negera nantinya,” pesan Anggota Komisi X DPR RI Lestari Moerdijat melalui tenaga ahlinya.
Sementara Kepala Sekolah SMP 1 Kudus Ahadi Setiawan mengaku senang sebanyak 47 siswanya telah mendapatkan bantuan. Pihaknya juga berpesan kepada siswa agar dapat menggunakan PIP kepada kepetingan sekolah agar lebih bermanfaat.
“Terimaksih bu Lestari Moerdijat. Bantuan dari donatur siapapun kami tanamkan kepada putra putri untuk kepentingan pendidikan, sebagai outdoor dan kegiatan lainnya,” imbuhnya.
- 401 Atlet Pencak Silat Pomprov Jateng 2022 Berlaga di Edutorium UMS
- Mencuatnya Tuntutan Pembubaran Menwa, Ini Tanggapan Gibran
- PPDB Kota Semarang 2024, Mbak Ita Berharap Berjalan Lancar