Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang membenahi kota menjadi lebih estetika.
- Gonjang-Ganjing BMT BUS Jepara, Nasabah Ngadu ke DPRD
- Dampak PPKM, BOR Di Semarang Turun
- Hari Jadi Digelar Sederhana, Pemprov Jateng Beri Penghargaan Nakes
Baca Juga
Kepala Distaru Kota Semarang, M. Irwansyah mengatakan, beberapa reklame di jalan protokol seperti di Jalan Pandanaran dan kawasan Simpanglima sudah penuh reklame.
"Nanti konsepnya akan dibuat videotron, sudah ada beberapa di Simpang Lima. Tujuannya agar lebih tertata sebagai bentuk elemen estetika kota," kata Irwansyah, Kamis (6/1).
Sebagai contoh, reklame berbentuk videotron yang ada di kawasan Simpanglima. Distaru terus melakukan sosialisasi dan penertiban reklame yang dianggap mengganggu kecantikan kota.
Dirinya berharap, ke depan reklame konvensional bisa mengikuti jejak reklame digital berupa videotron.
"Sementara ini sudah ada di lima titik jalan protokol untuk reklame yang videotron, harapannya yang lain bisa menyesuaikan," jelasnya.
Saat ini, lanjut Irwansyah, pihaknya masih fokus pada penataan reklame di pusat kota terlebih dahulu. Nantinya reklame yang ada di halaman atau bangunan akan ditata dan wajib masuk gedung atau menggunakan videotron.
- Distaru Kota Semarang Susun Perwal Tata Kelola Serapan Air Kawasan Perumahan
- Gedung Ki Narto Sabdo Bisa Digunakan Tahun Depan