Latihan Gerak Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien

Keterbatasan gerak usai sakit menjadi permasalahan baru dalam masa pemulihan. Latihan teratur akan meningkatkan kualitas kehidupan pasien dalam aktivitas keseharian.


Latihan menjadi pilihan utama bagi seseorang yang berada dalam masa penyembuhan dari sakit stroke, frozen shoulder (bahu beku), kondisi luka bakar, rematoid arthritis, fraktur (patah tulang).

Di rumah sakit latihan itu dikenal dengan occupational theraphy (ot). OT adalah bentuk latihan dengan dasar gerakan sehari- hari yang dilakukan di RS diperuntukkan bagi individu dalam masa penyembuhan penyakit.

Latihan itu perlu dilakukan, supaya ketika berada di rumah, mereka mampu melakukan aktivitas dengan baik," ujar Petugas OT dari RSI Sultan Agung Semarang, Sulis Setiyono, dalam rilisnya yang diterima RMOL Jateng, Selasa (13/2).

Beberapa gerakan latihan meliputi meremas bola secara repetitif (berulang) untuk menambah kekuatan massa otot, memindahkan cone untuk menambah luas lingkup gerak sendi.

Dengan latihan OT, kata Sulis, individu tersebut dapat mencapai kemandirian dalam aktivitas produktivitas atau pekerjaan, perawatan diri (selcare) dan memanfaatkan waktu luang (leisure).

Cakupan OT tidak tidak hanya latihan saja di RS melainkan juga seperti "konsultan". Petugas OT bisa memberikan masukan kepada seseorang tentang kondisi di rumah yang mungkin bisa menyebabkan kecelakaan.

"Kita bisa memberikan analisa tentang lantai kamar mandi. Jika itu dirasa licin dan berpotensi sebabkan kecelakaan, kita bisa merekomendasikan ke tuan rumah," lanjutnya.

OT juga bisa edukasi tentang langkah promotif, preventif, rehabilitatif kepada pasien dan keluarga terdekat. Latihan tersebut bisa diterapkan untuk anak berkebutuhan khusus.

Anak dengan gangguan perkembangan gangguan perilaku seperti autisme, keterlambatan perkembangan atau mental juga menjadi cakupan tugas seorang OT. Anak dengan kelebihan itu membutuhkan perhatian khusus dan ekstra. 

Jika secepatnya ditangani oleh petugas OT mereka cepat beradaptasi dalam kehidupan sehari-hari termasuk akademiknya," katanya.