Seorang korban kecelakaan antara odong-odong versus truk di Jalan Pantura Batang, Desa Sembung, Kecamatan Banyuputih, yang bernama Ngatirah dinyatakan meninggal dunia.
- Sapa Pagi: Sarana Napi Rutan Salatiga Terima Siraman Rohani Selama Ramadan
- Tuntutan Anak Kepala Suku Papua Ke Bos BLN Salatiga : Tidak Bisa Bayar 20 M, Nico Jalani Hukum Adat
- Pembangunan Polsek Suruh, Kapolres: Gedung Baru, Semangat Baru Dalam Pelayanan
Baca Juga
Ngatirah adalah satu dari 13 korban kecelakaan yang sempat dirawat di rumah sakit.
"Betul tadi malam satu korban laka meninggal dunia atas nama Ibu Ngatirah," kata Kasatlantas Polres Batang, AKP Wigiyadi saat dikonfirmasi, Selasa (26/3).
Kronologi kejadian kecelakaan lalu lintas itu melibatkan Truk Box Nopol T 8768 AD dengan mobil odong odong bernopol B 1022 TV dan B 1519 WT pada Jumat (22/3). Peristiwa terjadi jalur Pantura Batang -Subah tepatnya di depan Koramil Subah.
Dua mobil odong odong dari arah barat yang baru selesai melaksanakan takziah melintas di jalur Pantura, Desa sembung, Kecamatan Banyuputih. Pada saat mau mutar di U Torn depan Koramil tiba tiba dari belakang di tabrak oleh truk box T 8768 A.
Akibat kejadian itu 13 penumpang odong-odong yang dilarikan ke rumah sakit. Rinciannya, sembilan dilarikan ke RSUD Limpung, tiga korban di RSI Weleri Kendal dan satu orang di RS QIM.
"Hari ini kami menetapkan sopir Mitsubishi box menjadi tersangka," tambah Kasatlantas.
Beredar informasi para korban kecelakaan odong-odong tidak mendapat asuransi. Hal itu juga diakui Kasatlantas, tapi pihaknya berusaha mengajukan ke Jasa Raharja.
"Kami mengajukan ke Jasa Raharja semoga Tercover," katanya.
- Ditanya Soal Korupsi, Kajari Salatiga Jawab dengan Senyuman
- Polresta Magelang Ungkap Kasus Peredaran Narkoba Senilai Rp 5 M
- Dua Pengemudi Ojol Ribut Di Poncol, Telah Damai Ditengahi Aparat Kepolisian
