Belahan beton di jalan Danyang-Kuwu Kilometer 4 Desa Kandangan Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan kondisinya cukup membahayakan warga.
- Pengelolaan Parkir Pasar Buyaran Harus Obyektif Dan Transparan
- Pemkot Semarang Berikan Harga Pembebasan Lahan Normalisasi Sungai Beringin Sesuai dengan BPN
- Kabupaten Batang Darurat Tempat Pembuangan Akhir Sampah
Baca Juga
Di jalan kabupaten tersebut tampak batas beton antara kanan kiri berongga dan menganga cukup lebar. Selain itu, kondisi beton sisi kanan kiri beda tinggi, hingga berpotensi menimbulkan kecelakaan bagi para pengguna jalan.
Hujan deras terjadi akhir-akhir ini, kian melebarkan rongga jalan beton tersebut.
Diameter belahan kurang lebih 5-7 cm dengan kedalaman 10-15 cm. Meski cukup membahayakan, namun belum ada tindakan penanganan dari Pemkab Grobogan.
Akibat tak segera ditangani, para pengguna jalan banyak keluhkan jalan tersebut. Salah satunya Toni Suryanto (40), ia mengaku saat melalui jalan itu, dirinya harus ekstra hati-hati lantaran roda sepeda motor bisa saja masuk di rongga jalan tersebut.
"Kalau roda empat yang melintas masih relatif aman, tapi jika motor harus ekstra berhati-hati. Karena lebar rongga lebih lebar dari ban motor," ucapnya.
Dia mengatakan, para pengguna jalan harus bersabar di lajur beton yang dilalui agar tidak selip di rongga jalan tersebut.
Dia berharap pemerintah segera menutup rongga pembatas dengan aspal, agar tidak membahayakan warga dan menimbulkan kecelakaan.
Kepala PUPR Grobogan Een Endarto mengatakan, belum ada laporan sebelumnya terkait adanya jalan menganga di wilayah Kandangan tersebut. "Segera kami cek lokasi," ujarnya, Jumat (15/12). 
- KAI Daop 6 Lakukan Pemeriksaan Rutin Hadapi Musim Hujan
- Polres Sukoharjo Safari Salat Subuh Berjamaah di Ponpes Al Mukmin Ngruki
- Pastikan Kesiapan Personil, Polres Blora Intensifkan Pelatihan Dalmas
