DPC Partai Gerindra Karanganyar sejauh ini masih fokus untuk penguatan struktur internal partai yang solid.
- Pilkada 2024 Selesai, Ahmad Luthfi: Saatnya Bersatu Dan Biarkan Persaingan Diantara Kita Berlalu
- Ketum PDI Perjuangan, Megawati: Jangan Kesengsem Bansos, Solo Harus Menangkan Ganjar!
- Gelar Konsolidasi Kader, PKS Siap Menangkan BERLIAN Di Pilkada Karanganyar
Baca Juga
"Meski begitu Partai Gerindra Karanganyar tetap membuka diri bersilaturahmi dengan partai manapun," jelas Ketua DPC Gerindra Karanganyar Yulianto kepada RMOLJateng, Rabu (20/10).
Diketahui Partai Golkar menggelar Safari Kebangsaan, bertemu dengan sejumlah partai politik dan organisasi masyarakat di Karanganyar. Partai Gerindra juga masuk dalam daftar yang akan disambangi untuk ajang silaturahmi.
Yulianto mengaku pihaknya sudah menerima surat pemberitahuan resmi dari partai Golkar terkait agenda Safari Kebangsaan.
"Surat sudah kami terima, dan balasan (surat) akan segera kami kirimkan paling lambat akhir bulan ini," ucap Yulianto.
Pasti pihaknya menyambut baik undangan tersebut. Perlu diingat, dalam pilkada tahun 2014 lalu, Partai Gerindra mendukung bupati wabup pasangan Juliyatmono-Rohadi Widodo.
"Namun dalam pilkada tahun 2019 sesuai arahan pusat, Gerindra berkoalisi dengan PKS untuk mengusung pasangan lain (Rohadi-Ida)," jelas Yulianto.
Ditambahkan Yulianto, tidak menutup kemungkinan dalam pilkada 2024 mendatang bisa saja kembali ada suatu koalisi. Namun semua keputusan final ada di DPP Partai Gerindra.
"Pastinya kami tidak terburu-buru, Politik itu dinamis. Meski kita ada kebebasan mencari calon namun rekomendasi tergantung dari pusat (DPP)," tuturnya.
Partai Gerindra sangat terbuka pada siapapun calonnya. Baik secara individu maupun kepartaian, karena partai Gerindra menyadari tidak bisa membangun Karanganyar sendiri. Sehingga diperlukan koalisi dengan partai lain.
"Kami siap bekerja sama dengan siapapun dan dari partai apapun yg penting untuk kesejahteraan masyarakat," imbuhnya.
- PDI-P Salatiga: Lokasi TPS 14 Kutowinangun Kidul Salatiga Tidak Layak PSU
- Asfirla Ajak Warga Banyumas dan Cilacap Budidaya Tanaman Pertanian untuk Orientasi Ekspor
- Ganjar Pranowo Siap Jadi Mentor Politik Mahasiswa