Surakarta - Tim Suporter Panthera dari SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta sukses meraih posisi ketiga dalam Lomba Suporter di ajang Liga Solo Junior 2025.
- Menang Telak 3-0 Membuka Peluang Persibat Lolos 32 Besar
- Karanganyar Jadi Tuan Rumah POPDA Karesidenan Surakarta 2025
- Kartini Run Jepara 2025, Berlari Mengenakan Kebaya Dan Kostum Unik
Baca Juga
Turnamen bola basket bergengsi ini berlangsung dari tanggal 13 hingga 22 April 2025, bertempat di GOR Sritex Arena dan diikuti oleh berbagai sekolah di wilayah Kota Surakarta.
Zulfikar Ramzi Raif Trisnantara, siswa kelas 8 sekaligus koordinator tim suporter Panthera, mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian tersebut.
Ia menyampaikan bahwa kehadiran tim suporter bukan hanya sebagai pelengkap, melainkan untuk memberikan dukungan penuh kepada tim basket sekolah yang berpartisipasi dalam kategori 3x3 dan 5x5.
"Alhamdulillah, kami bersyukur bisa mendapatkan juara tiga di kategori suporter. Meski tim basket belum berhasil melaju ke final, kami tetap semangat dan akhirnya bisa masuk lima besar dan menyabet posisi ketiga," ucap Zulfikar, Rabu (23/4)
Zulfikar menambahkan, keberhasilan timnya tak lepas dari kekompakan dan semangat juang seluruh anggota. Ia mengajak banyak siswa bergabung, menyusun strategi yel-yel, serta menciptakan suasana tribun yang hidup dan kreatif.
Salah satu yel-yel favorit mereka adalah, "Forza PK! Forza PK Champion" yang menggema sepanjang pertandingan.
“Nama Panthera menggambarkan karakter tim kami - kuat dan penuh semangat seperti macan kumbang. Kami hadir bukan hanya untuk mendukung teman-teman yang bertanding, tapi juga membawa nama baik sekolah,” terangnya.
Ustaz Muhdiyatmoko, Kepala SMP Muhammadiyah PK Kottabarat, memberikan apresiasi atas prestasi tersebut. Ia menilai kegiatan ini sebagai bentuk kreativitas siswa yang positif, terutama dalam bidang seni dan organisasi.
“Saya melihat langsung semangat mereka di tribun. Sangat luar biasa. Ke depan, semoga semakin kreatif dan lebih banyak siswa yang terlibat. Pihak sekolah tentu mendukung penuh kegiatan seperti ini,” tuturnya.
Prestasi ini menjadi bukti bahwa semangat dan solidaritas siswa tidak hanya terlihat di lapangan, tetapi juga dari tribun sebagai pendukung yang penuh inspirasi.
Sementara itu, guru olahraga Ardan Syaifudin menambahkan bahwa SMP Muhammadiyah PK mengirimkan 18 siswa dari ekstrakurikuler basket untuk bertanding di Liga Solo Junior.
Mereka terbagi dalam dua tim untuk kategori 3x3 dan satu tim untuk kategori 5x5. Dua tim berhasil melaju hingga babak penyisihan, sementara tim 3x3 yang diperkuat Nabil Savero dan kawan-kawan mencapai babak 8 besar. 
- Ketua DPRD Kunjungi Jepara Mulia Furniture Yang Lahir Dari Perantauan Di BLI
- Mas Wiwit Dukung Bangun Gedung Eksibisi
- Perambahan Hutan Rogojembangan Ilegal!
