Kerap Dikeluhkan Tim Tamu, Panpel Persiku Kebut Pembenahan Stadion Wergu Wetan

Stadion Wergu Wetan Kudus memang belum sempurna, namun Panpel Liga 3 Nasional terus berupaya melakukan pembenahan. Arif Edy Purnomo/RMOLjateng
Stadion Wergu Wetan Kudus memang belum sempurna, namun Panpel Liga 3 Nasional terus berupaya melakukan pembenahan. Arif Edy Purnomo/RMOLjateng

Percepatan pembenahan sejumlah infrastruktur yang ada di Stadion Wergu Wetan Kudus, kini terus dilakukan oleh Panitia Pelaksana (Panpel) dan manajemen Persiku Kudus. 


Langkah itu dilakukan, sebab kondisi stadion kebanggaan  masyarakat Kudus ini kerap dikeluhkan para tim tamu yang bertanding.

Pembenahan stadion yang digunakan sebagai venue pertandingan Grup 5 Babak 32 Besar Liga 3 Nasional 2024 ini, sebagai komitmen Persiku kembali ditunjuk menjadi tuan rumah di turnamen bergengsi tersebut.

Board Of Commite Panpel Liga 3 Nasional Grup 5, Muhammad Al Idris mengakui, secara garis besar Stadion Wergu Wetan Kudus memang belum sempurna. Namun pihak komite terus berupaya melakukan pembenahan.

Idris sangat menyadari masih banyak yang perlu dibenahi terkait kondisi Stadion Wergu Wetan Kudus. Namun demikian, pihaknya berusaha sekuat tenaga membenahinya.

“Kami berusaha menjadi tuan rumah yang melayani tim-tim dengan baik. Langkah ini kami lakukan sebagai bentuk komitmen dan kecintaan kami pada kota (Kudus) ini dan Persiku,” ujar Idris yang ditemui Rabu (15/5).

Idris menyebut, pembenahan yang sudah dilakukan yakni berfungsinya kembali kamar mandi stadion. Selain itu, juga fasilitas keamanan dan kenyamanan di bangku penonton juga semakin ditingkatkan.

”Kenyamanan dan keamanan di bangku penonton juga berkaitan dengan keamanan para pemain dan wasit di lapangan. Kami menempatkan pengamanan dan pelayanan ekstra di sana, agar semuanya merasa nyaman,” terangnya.

Upaya pembenahan dan penyiapan venue Stadion Wergu Wetan Kudus sebagai tempat bertanding Grup 5 Babak 32 besar Liga 3 Nasional 2024, diakui Idris memang tidak bisa dilakukan sendiri.

Idris mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, khususnya Pemkab Kudus . Sebab selama ini telah bahu-membahu dan bergotong-royong membuat stadion menjadi lebih baik.

”Kami paham, kami masih jauh dari kata sempurna. Namun kami berusaha membuat nyaman semua pihak. Prinsipnya kami ingin membuat nyaman  para pemain, penonton dan wasit dengan menyiapkan sebuah tempat bertanding yang representatif bagi mereka,” paparnya.

Idris berharap masyarakat Kudus dan para penonton yang datang di Stadion Wergu Wetan, juga memiliki rasa memiliki yang tinggi. Yakni rasa memiliki stadion kebanggan warga Kudus dan rasa memiliki Persiku yang masih membutuhkan banyak dukungan.