Semarang - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta jajarannya Pemerintah Provinsi Jawa Tengah agar ada akselerasi program Makan Bergizi Gratis (MBG).
- Kreativitas Perempuan Jadi Fokus Seminar Hari Kartini DPPKBP3A Sukoharjo
- KPU Karanganyar Patuhi Aturan, Kembalikan Sisa Dana Hibah Pilkada ke Kas Daerah
- Karanganyar Resmikan SPPG Baru, Perkuat Gizi Anak Dan Ekonomi Lokal
Baca Juga
Gubernur sudah menginstruksikan kepada Tim Percepatan Program MBG Jawa Tengah. Gubernur pun meminta agar memaksimalkan aset Pemprov Jateng yang dapat dimanfaatkan sebagai SPPG atau dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi.
Menurut Luthfi, perlu juga harus didukung koordinasi dengan instansi lainnya seperti TNI dan Polri karena keduanya juga memiliki SPPG. Seluruh stakeholder harus berjalan bersama untuk kesuksesan program MBG.
"Kita akan bentuk tim percepatan MBG, itu langkah nanti setelah siap. Kemudian kita rapatkan dengan seluruh stakeholder untuk bersama-sama menyukseskan program," ucap Luthfi.
Lebih maksimal lagi dalam mematangkan rencana, Gubernur Luthfi juga akan mengajak berbagai pihak swasta terlibat. Sesuai kebutuhan, Pemerintah Jawa Tengah akan bekerja sama dengan menggandeng sejumlah pihak mumpuni bergerak di bidang penyediaan dapur akan diikutkan pelaksanaan.
Terkait ini, Gubernur sudah menyiapkan memorandum of understanding (MoU) dengan Asosiasi Pengusaha Jasaboga Indonesia (APJI).
Gubernur Luthfi menjelaskan, Tim Percepatan MBG sudah dibentuk, akan diketuai Wakil Gubernur Taj Yasin. Tim ini bertugas untuk mengkonsolidasikan seluruh upaya percepatan MBG di Jawa Tengah, termasuk koordinasi dengan tim tingkat kabupaten/kota.
"Ada beberapa pihak yang sudah siap ikut dengan kita menyukseskan program MBG di Jawa Tengah. Koordinasi akan dilakukan Tim Percepatan yang sudah mulai lakukan kegiatan," kata Luthfi.
- Petugas SatPol PP Dan Damkar Tertibkan Lapak PKL Di Blora
- Kreativitas Perempuan Jadi Fokus Seminar Hari Kartini DPPKBP3A Sukoharjo
- KPU Karanganyar Patuhi Aturan, Kembalikan Sisa Dana Hibah Pilkada ke Kas Daerah