- Gandeng PMI, Disdikbud Batang Bakal Aktifkan Lagi Ekstrakurikuler PMR di Sekolah
- ASN Purbalingga Diajak Bijak Manfaatkan Ruang Digital
- Penawar Tak Memenuhi Syarat, Proyek Islamic Center Batang Dilelang Ulang
Baca Juga
Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang merencanakan untuk membenahi kawasan kumuh dalam program prioritas pada tahun 2024. Sesuai rencana, program prioritas juga bakal dikerjakan bersamaan dengan penanganan banjir, dan rob.
Selain menggunakan anggaran APBD Pemkot Semarang, rencananya program prioritas tersebut juga akan melibatkan kolaborasi dengan pemerintah pusat. Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, pekerjaan pembangunan infrastruktur fisik dan penataan ruang masih menjadi pekerjaan rumah baginya.
"Tentunya, kita masih memiliki sejumlah PR yang masuk ke dalam program prioritas. Ini sudah berjalan, dalam penyelesaian pengerjaan kita harapkan berjalan lancar," ucap Mbak Ita sapaan Wali Kota Semarang itu.
Masalah kawasan kumuh permukiman warga, lanjut Mbak Ita, akan ditangani dalam satu paket yang dikerjakan jadi satu penanganan masalah banjir. Langkah berkelanjutan dalam program prioritas juga bakal dikerjakan dengan kolaborasi antara Pemkot Semarang dan pemerintah pusat, agar mendapatkan solusi penanganan banjir dan rob.
"Kita berencana ingin mengurangi kawasan permukiman (kumuh), sehingga program prioritas itu akan kita lakukan dengan digabungkan melalui penanganan banjir. Untuk tujuan ini, kita akan kolaborasi dengan Kementerian dalam hal pembangunan tol tanggul laut," tambah Mbak Ita.
- Pegawai Rutan Salatiga Harus PASTI
- Pendaki Naik Tugu Puncak Lawu di Masa PPKM Tuai Kecaman
- Penutupan Perempatan Dukuh, Warga Tuntut Akses Jalan Kembali Dibuka