Kasus kematian akibat Covid-19 di Jawa Tengah didominasi orang dengan komorbid dan belum divaksin. Untuk itu, masyarakat diminta untuk segera melakukan vaksin terutama yang beresiko tertular Covid-19.
- Matematika Pilgub Jateng 2024, Lutfi, Daryono, atau Hendy
- Ganjar Targetkan Minimal 70 Persen Suara di Yogyakarta
- Ganjar Ajak Seluruh Masyarakat Selamatkan Demokrasi
Baca Juga
Hal itu diungkapkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, saat Rapat Koordinasi yang dipimpin oleh Menko Marves secara virtual di rumah dinasnya, Kamis (17/2) malam.
Berdasarkan data hingga 13 Februari, saat ini kematian akibat Covid-19 Jateng didominasi oleh pasien komorbid dan belum vaksin.
“Kasus-kasus kematian kita dari catatan yang diberikan pak Menko dan pak Menkes beberapa waktu yang lalu sama. Mereka komorbid dan belum divaksin,” kata Ganjar.
Di sisi lain, dia mengimbau masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan, terutama memakai masker saat beraktivitas. Pihaknya juga meminta masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi.
“Sekarang kita lakukan kembali sosialisasi-sosialisasi kepada masyarakat, minimal terkait masker,” ujarnya.
Masyarakat diminta agar tidak melepas masker, terutama saat beraktivitas. Sehingga aktivitas dan kegiatan masyarakat bisa tetap berjalan, namun pengawasan protokol kesehatan dilakukan ketat.
“Kita dorong penggunaan masker jadi aktivitas mereka tetap boleh berjalan prokesnya kita atur dengan ketat sesuai aturan yang ditentukan dan kita meminta masyarakat untuk tidak melepas masker,” ujarnya.
Dikatakan, saat ini beberapa daerah yang mengalami peningkatan kasus, mulai mengaktifkan tempat kembali isolasi terpusatnya. Di Kota Semarang misalnya, dari tiga isoter yang dimiliki Pemprov, baru satu yang dibuka dan mulai terisi.
“Jadi sampai hari ini kita lakukan skenario seperti saat Delta itu, alhamdulillah beberapa rumah sakit umpama kemarin saya cek lapangan mereka yang dulu oksigennya sulit, sekarang mereka sedang menyiapkan tabung atau isotank baru persiapan untuk seandainya terjadi perubahan itu,” tandas Ganjar.
- Ini Pesan Khusus Eks Gubenur Jateng untuk Gus Yasin
- Samsat Semarang II ‘Diserbu’ Warga
- Masuk Panen Raya, Gubernur Jateng Optimis Swasembada Pangan