Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan meminta setiap anggota melakukan pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS), memahami tugas dan tanggung jawab segala situasi yang mungkin terjadi di lapangan.
- Pengurus Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Solo Mulai Mendaftar Penjaringan Bacalon Wali Kota
- Hadiri Harlah Fatayat NU, Sukirman Minta Kader Bersama-sama Atasi Problem di Jawa Tengah
- KPU Batang Undi Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati
Baca Juga
Pesan ini disampaikan Kapolres ditengah pengecekan terhadap kesiapan dan kelengkapan personel Polres Boyolali, Rabu (7/2).
Dalam arahannya, Kapolres juga memastikan kelancaran dan keamanan proses pemungutan suara.
"Polri hanya bertugas mengamankan proses pemungutan suara saja. Oleh karenanya pentingnya kesiapan dan kewaspadaan personel Polri dalam menjalankan tugas pengamanan," ucapnya.
Saat ini, lanjut dia, memasuki tahap yang sangat penting dalam pelaksanaan Pemilu. Kesiapan, netralisme dan profesionalisme sebagai anggota kepolisian akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan penyelenggaraan Pemilu yang aman dan damai.
Para Kapolsek jajaran Polres Boyolali juga memberikan penegasan terkait kesiapan personel di wilayahnya masing-masing.
Mereka menegaskan komitmen untuk memberikan pengamanan yang maksimal demi terciptanya situasi yang kondusif selama proses pemungutan suara berlangsung.
Sehingga, dengan adanya pengecekan kesiapan dan kelengkapan personel serta penegasan dari Kapolres dan Kapolsek diharapkan pengamanan TPS pada hari pemungutan suara nanti dapat berjalan dengan lancar dan aman.
"Semua pihak dihimbau untuk bersikap kooperatif dan menjaga keamanan demi suksesnya Pemilu yang demokratis," tambahnya.
- Diusung PSI, dr. Robby : 30 Tahun Bergerak Dibidang Kemanusiaan, Saya Ingin Mengabdikan untuk Salatiga
- Mulai Dibuka: KPU Jawa Tengah Buka Calon Perseorangan Untuk Pilkada 2024
- Sri Wahyuni, Srikandi Pertama yang Siap Maju di Pilwakot Salatiga 2024