Seperti mendapat kado Lebaran. 1.986 guru menerima Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) kebutuhan Tahun 2021.
- Tak Aktif Selama 3 Tahun, Puluhan Koperasi di Grobogan Bakal Dibubarkan
- 'Jumat Berbagi', Upaya Penanganan Stunting di Kabupaten Batang
- Kompetensi Dan Kinerja, Syarat Kelanjutan Kontrak Kerja Tenaga PPPK
Baca Juga
SK diserahkan secara simbolis melalui zoom meeting oleh Bupati Zaenal Arifin dari Rumah Dinas Bupati Magelang, Selasa (26/04/2022).
Seperti diketahui, seleksi Guru PPPK 2021 merupakan momentum untuk menyelesaikan permasalahan Guru Honorer. Pemerintah membuat program nasional, yaitu mengangkat satu juta guru.
"Pemerintah menyediakan kesempatan yang adil untuk guru honorer yang mempunyai kompetensi agar mendapat penghasilan secara layak," kata bupati.
Zaenal berharap, para penerima SK agar meningkatkan semangat bekerja secara profesional dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Artinya, fmengutamakan kepentingan negara dan masyarakat di atas kepentingan pribadi. Dapat menjadi aparatur yang mempunyai integritas, profesional dan antikorupsi.
"Sebagai abdi masyarakat, saudara harus bisa menjaga sikap dan perilaku yang baik sesuai dengan norma sosial, norma agama dan aturan pemerintah," pesan Bupati Zaenal.
Pesan lain, semua guru penerima SK pengangkatan PKKK bisa mengajar jarak jauh. Pemakaian teknologi juga diharapkan tidak asal-asalan, pola pembelajaran daring harus menjadi bagian dari semua pembelajaran.
"Guru harus mempunyai perlengkapan pembelajaran online. Minimal harus memiliki laptop dan alat pendukung video conference," katanya.
Kepala BKPPD Kabupaten Magelang, Eko Tavip Haryanto melaporkan, 1.993 orang menerima SK pengangkatan PPPK kebutuhan Tahun 2021. Terdiri dari 1.564 guru SD dan 422 guru SMP
"Selain mereka, terdapat tujuh orang yang mendapat SK pengangkatan PPPK untuk non guru," rincinya.
- Wabup Sri Setyorini Ajak Seluruh Pegawai ASN Bersatu dan Kerja Sama Untuk Kemajuan Blora
- Faelasufa Faiz : Pembangunan itu Never Ending Process
- Pertemuan DWP Rutan Salatiga, Tanti Redy: Jaga Marwah Dan Tetap Sederhana
