Jumlah TPS Untuk Pilkada 2024 Berkurang Dibandingkan Saat Pileg, Ini Alasannya

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar Daryono. Dian Tanti Burhani/RMOLJawaTengah
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar Daryono. Dian Tanti Burhani/RMOLJawaTengah

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar menetapkan 1.529 titik lokasi tempat pemungutan suara (TPS) di Pilkada 2024. TPS tersebut tersebar di 177 desa/kelurahan di 17 kecamatan. 


Jumlah TPS tersebut berkurang dibandingkan saat Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang mencapai 3.200 TPS. Untuk pilkada hanya akan ada 1.529 TPS.

“Pilkada 2024 ini kami masih memetakan namun diperkirakan jumlahnya sekitar  1.529 TPS,” jelas Daryono, Rabu (29/05).

Daryono menjelaskan, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di masing-masing wilayah saat ini masih melakukan pemetaan TPS untuk pilkada pasca mengikut rapat koordinasi (Rakor) dengan KPU RI. 

"Kami minta anggota PPS supaya membantu PPK di masing-masing kecamatan untuk melakukan pemetaan TPS dan jumlah pemilih di tiap TPS," paparnya. 

Lebih jauh Daryono menjelaskan untuk jumlah pemilih Pemilu 2024 dengan Pilkada diperkirakan sama. Dimana KPU Karanganyar menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024 sebanyak 707.967 orang.

Yang membedakan selain jumlah TPS, pada Pemilu 2024 pemilih diberi lima jenis surat suara pemilihan oleh KPU. Yakni DPD, DPR, DPRD provinsi, DPRD kota/kabupaten dan Presiden. 

Sedangkan pada Pilkada 2024 hanya ada dua surat suara, yaitu kertas untuk Pemilihan Bupati (Pilbup) Karanganyar dan Pemilihan Gubernur (Pilbup) Jawa Tengah (Jateng). 

"Dengan jumlah TPS sebanyak itu (1.529) maka jumlah pemilih di setiap TPS sekitar 600 pemilih. Sedangkan saat Pileg (Pemilihan Legislatif) kemarin jumlah maksimal per TPS sekitar 800 pemilih," pungkasnya.