Ketua Bidang Risalah JSIT Jawa Tengah, Slamet Riyadi mengatakan bintek teknis (Bintek) diperlukan guna membekali perwakilan pengurus terkait pengurusan izin anggota dan pendirian Sekolah Islam Terpadu (SIT).
- Ratusan Siswa SMP Datangi DPRD Blora
- Pj Bupati Kudus Ingin Civitas Universitas Muria Kudus Terlibat dalam Dewan Riset Daerah
- Tangguhkan Gelar Doktor BL Dan Program Doktoral Pada SKSG
Baca Juga
Bertempat di SMP IT Ihsanul Fikri Magelang, kegiatan diinisiasi Bidang Rintisan Sekolah (Risalah) Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia Wilayah Jawa Tengah itu, diikuti para Ketua JSIT Kabupaten/Kota dan Ketua Bidang Risalah JSIT Kabupaten/Kota.
"Kegiatan ini guna membekali peserta perwakilan daerah/pengurus terkait kebijakan turunan dari pusat perihal pengurusan izin anggota dan pendirian SIT di bawah naungan Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia di wilayah Jawa Tengah," kata Slamet Riyadi, Minggu (10/12).
Sehingga kebutuhan masyarakat akan adanya Sekolah Islam Terpadu (SIT) di masing-masing daerah dapat terpenuhi dengan baik.
Harapannya ada pertumbuhan dan pemerataan SIT di masing-masing kecamatan maupun di kabupaten di wilayah Jawa Tengah.
Kegiatan diawali menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars JSIT Indonesia. Lantunan ayat-ayat suci Al Qur'an dan doa pembuka kegiatan juga mengalun merdu setelah dinyanyikan lagu kebangsaan.
Desiminasi Panduan Keanggotaan dalam Mengokohkan Peran JSIT Menjayakan Indonesia menjadi bagian dalam rangkaian kegiatan tersebut.
Demikian juga workshop roadmap dan strategi penumbuhan pemerataan SIT di setiap kecamatan/kabupatan menjadi agenda penting dalam kegiatan ini.
Selain tentunya diselingi dengan game/ice breaking yang menghangatkan suasana dan menyemangatkan para peserta. 
- Hidupkan Spirit RA Kartini, Yayasan Kartini Indonesia Dirikan Rumah Literasi
- Universitas Muria Kudus Tak Pelit Berbagi Beasiswa, Bantu Mahasiswa Gapai Cita-cita
- Tagih Janji Pemkab, Pengurus PGRI Rembang ‘Ontrog’ DPRD
