Job Fair diikuti 62 perusahaan lokal dan regional di Auditorium UIN Salatiga, sebagai upaya mengurangi pengangguran di Kota Salatiga, Selasa (28/5).
- FKUB Sebut Gesekan Pendirian Rumah Ibadah Bisa Diminimalkan
- Terapkan E-Retribusi di Pasar Batang, Pemkab Batang Targetkan PAD Rp 4,5 miliar
- Wali Kota Salatiga : ASN Mirip Kereta Api yang Berjalan
Baca Juga
Pj Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani mengutarakan bahwa saat ini lulusan SMU lebih cepat mendapatkan pekerjaan.
"Karena mereka lebih memiliki ketrampilan yang dibutuhkan oleh sebuah perusahaan. Lulusan SMU sebagai tenaga terampil karena mereka mempunyai ketrampilan dan lebih dicari perusahaan," kata Yasip Khasani di pembukaan Salatiga Job Fair 2024 bersama jajaran Forkopimda.
Yasip menyebutkan, justru lulusan sarjana relatif lebih susah untuk mendapatkan pekerjaan. Hal ini dikarenakan mereka (lulusan Sarjana) masuk ke dalam level profesional sehingga lebih mahal.
Ada baiknya, Yasip mengimbau, agar para lulusan Sarjana mempunyai keterampilan salah satunya harus menambah dengan adanya sertifikasi khusus keahlian dari jurusannya serta ada uji kompetensinya.
Dirinya menambahkan bahwa beberapa program untuk menurunkan angka pengangguran perlu ditingkatkan. Salah satunya adalah program pemagangan kerja antar UMKM dan program lain dan merupakan program bagus.
“Bagaimana membentuk ekosistem itu menjadi lebih baik yang dapat menyerap tenaga kerja baik formal maupun informal. Ini akan menjadi triger pendorong untuk menurunkan angka penggangguran di Salatiga," terangnya.
Sementara, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Salatiga, Susanto Adi Wibowo menambahkannya Salatiga Job Fair dilakukan dua kali dalam setahun. Rencananya, kegiatan serupa akan diadakan dua kali dalam tahun ini.
"Tahun 2024 ini dilaksanakan di Bulan Mei. Salatiga Job Fair disiapkan sebagai salah satu ihtiar untuk menurunkan angka pengganguran di Kota Salatiga," tutur Adi Wibowo, mengakui Salatiga Job Fair 2024 dengan target pengunjung mencapai 4 ribu.
Adi mengungkapkan, tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kota Salatiga tahun 2023, Kota Salatiga mencapai 4,57% dan termasuk terendah di Jawa Tengah.
- 18 Personil Polres Salatiga Naik Pangkat Di Hari Bhayangkara Ke-78
- Kepala BBSPJPPI Kementrian Perindustrian: Pelaku IKM Harus Mengetahui Tantangan
- Faros Kader Muda PKS Bacalon Wali Kota Mulai Show Off
