Jelang Operasi Ketupat Candi 2023, Polda Jateng Amankan 450 Kilogram Bahan Peledak

Jajaran Polda Jawa Tengah, berhasil menangkap puluhan pelaku peracik, penjual, serta pembuat petasan dan menyita 450 kilogram lebih bahan peledak.


Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Lutfi, mengatakan dalam pelaksanaan Cipta Kondisi menjelang Operasi Ketupat Candi 2023, jajaran Polda Jawa Tengah berhasil mengungkap 58 kasus penyalahgunaan bahan peledak. 

Dari 58 kasus, 15 kasus yang diungkap merupakan produsen bahan peledak (mercon).

"Berawal dari kejadian ledakan di Magelang, Saya perintahkan seluruh jajaran untuk melakukan razia dan ungkap kasus penyalahgunaan bahan peledak petasan. Dalam 10 hari, yakni mulai tanggal 24 Maret hingga 4 April, jajaran Polda Jawa Tengah berhasil menangkap 90 tersangka dan menyita 4,5 kwintal serbuk petasan," ungkap Kapolda Jawa Tengah, Rabu (5/4) di Mapolda Jawa Tengah.

Selain 4,5 kwintal bahan peledak mercon, polisi juga menyita serbuk petasan, serbuk alumunium 2 kilogram, serbuk belerang 25 kg, arang 19 kg, KNO 500 gram, Potasium 35 kg, dan serbuk Brom Silver sebanyak 11 kg. 

"Selain bahan petasan, jajaran Polda Jawa Tengah juga menyita hampir 500 ribu petasan,” tambah Irjen Pol Ahmad Lutfi.

Atas perbuatannya, para tersangka dijerat undang undang nomor 12 tahun 1951 dengan hukuman maksimal 20 tahun penjara. 

"Jadi ini menjadi peringatan bagi kita semua. Petasan ini harus kita minimalisir agar tidak menimbulkan korban. Kalau ini budaya, mari kita rubah budaya ini agar tidak mengancam dan menimbulkan korban jiwa. Polda Jawa Tengah juga mengimbau dan terus memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tidak membuat ataupun menyalakan petasan dalam kegiatan apapun,” pungkas Kapolda Jateng.