Semarang - Pemerintah Jawa Tengah menyepakati kerja sama dengan Pemerintah Tiongkok sesuai pertemuan bersama Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi dan Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Wang Lutong.
- Dari Demak: 350 Pohon Alpukat Aligator Siap Gebrak Pasar Nasional!
- Jadi Sales Dadakan Di Hadapan 5 Negara, Gubernur Ahmad Luthfi Tawarkan Jaminan Investasi Sehat Dan Aman
- TKDN Dihapus, Kebijakan Tepat Atau Keliru?
Baca Juga
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menawarkan kerja sama antara lain meliputi soal peningkatan kebersihan, pembangunan rumah sakit dan termasuk juga merencanakan ada investasi tanggul laut raksasa atau Giant Sea Wall.
Menurut Luthfi, diharapkan ada lebih banyak lagi investasi dari pemerintah Tiongkok beserta mitra lainnya agar menanamkan investasi di Jawa Tengah.
"Semoga akan diikuti lebih banyak investor dari Tiongkok lainnya agar investasi juga semakin banyak di Jawa Tengah. Dengan peluang terbuka, kami tawarkan agar kerja sama investasi di Jawa Tengah ini akan disusul lebih banyak investor lainnya," ucap Luthfi, usai pertemuan bersama, Rabu (19/03) malam.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur Luthfi menjelaskan berbagai potensi Jawa Tengah berpotensi dikembangkan para investor. Tawaran kerja sama itu memberikan pilihan menarik dan banyak peluang investasi.
Dengan banyaknya investasi, Gubernur Luthfi berharap minat investasi terus akan dibuka selebar-lebarnya di Jawa Tengah agar kehadiran para investor meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah Jawa Tengah ingin industri dan pengembangan wilayah mengikuti di Tiongkok.
"Kami jamin para investor aman dan berhasil dalam pengembangan industri di Jawa Tengah. Harapan dari kami, ekonomi Jawa Tengah dan pembangunan daerah bisa seperti di Tiongkok berkembang pesat," ucap Luthfi.
Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Wang Lutong mengungkapkan senang dapat menjalin hubungan erat melalui kerja sama investasi dengan Pemerintah Jawa Tengah. Pihaknya berjanji siap akan menyediakan lebih banyak investasi bagi Jawa Tengah.
"Kami sudah menyepakati kerja sama pengembangan industri di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Batang. Setelah itu berikutnya juga akan kami tingkatkan lagi banyak investor akan datang ke Jawa Tengah. Selama ini, Indonesia menjadi tujuan investasi Tiongkok dan Jawa Tengah kami anggap strategis dalam pembangunan berbagai investasi. Ke depan akan kita terus tingkatkan kerja sama," kata Wang.
- Dugaan Penyimpangan Bisnis Di Balik Pengiriman Barang Galian Dari PPMM Ke IPP
- Tangani Sampah Di Pasar Adiwerna, Wabup Tegal: Alhamdulillah Sudah Selesai
- Kapolres Cup 2025 Siap Digelar, Pendaftaran Resmi Dibuka di Polres Boyolali