Jajaki Koalisi, Imam Teguh Purnomo 'Rayu' Nasdem

Imam Teguh Purnomo dan Muhammad Abdullah melakukan salam komando disaksikan Ketua Nasdem Eko Januar Susanto usai pertemuan tertutup antara Golkar dan Nasdem di Kantor Nasdem. Budi Agung/RMOLJateng
Imam Teguh Purnomo dan Muhammad Abdullah melakukan salam komando disaksikan Ketua Nasdem Eko Januar Susanto usai pertemuan tertutup antara Golkar dan Nasdem di Kantor Nasdem. Budi Agung/RMOLJateng

Konstelasi politik di Purworejo mulai mengerucut. Adalah Imam Teguh Purnomo, calon bupati yang telah mengantungi surat rekomendasi dari DPP Partai Golkar, yang kian getol membangun kekuatan koalisi.

Usai bersepakat dengan PKB, PPP dan Gerindra, Imam mulai 'merayu' NasDem untuk ikut berkongsi pada Pemilihan Bupati (Pilbup), November mendatang.

Ajakan itu kian kentara setelah Imam terpantau melakukan pertemuan dengan jajaran pengurus Partai NasDem Purworejo pada Jumat (24/5) malam.

Dalam pertemuan yang dilakukan di kantor Partai NasDem tersebut, Imam terang-terangan mengemukakan harapannya mengajak berkoalisi.

Imam, yang juga menjabat Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Provinsi Jawa Tengah ini, pada pertemuan itu juga menyampaikan, jika persua-annya dengan  NasDem yang diketuai Eko Januar Susanto tersebut, menemukan banyak kesamaan dan memunculkan ide-ide yang bagus untuk kemajuan Purworejo ke depan.

"Kunjungan ke Nasdem ini menjadi safari penutup. Sudah cukup empat partai," kata Imam Teguh.

Adapun tiga partai lain yang sudah bertemu dengan Imam, meliputi PKB, PPP dan Gerindra. Sementara peraih kursi di DPRD Purworejo 2024-2029 yang lain meliputi PDI Perjuangan, Partai Demokrat, PKS dan PAN.

"Karena kami melihat bakal-bakal calon yang lain sudah tidak bisa merubah niatan mereka dari Bacabup menjadi Bacawabup. Sehingga saya rasa empat partai ini cukup dalam safari politik yang saya laksanakan di Purworejo," sebut Imam.

Hasil silaturahmi dan diskusi dengan PKB, PPP, Gerindra dan Nasdem di Purworejo kata Imam, akan disampaikan ke DPP. Selanjutnya DPP akan melakukan penilaian dan pertimbangan sebelum akhirnya mengeluarkan surat rekomendasi.

Menurutnya ada banyak kesepahaman antara Golkar dengan empat partai yang telah ditemui. Dia pun berharap empat partai itu bisa bersama-sama dalam satu koalisi menuju Pilkada Purworejo.

Dia menyatakan bahwa dirinya dipersiapkan sebagai salah satu bakal calon yang akan diusung partai Golkar pada Pilbup Purworejo nanti. Ia pun siap jika dipasangkan dengan figur atau tokoh yang dipersiapkan PKB, Nasdem, Gerindra serta PPP

"Saya berharap keempat-empatnya bisa bersama-sama dalam satu koalisi. Selanjutnya untuk menentukan wakil, saya rasa empat partai ini bisa berembuk untuk menentukan Cawabup terbaik," katanya.

Sementara itu, Ketua Bapilu Nasdem Purworejo, Muhamad Abdullah menyatakan dirinya siap menjadi calon wakil bupati Purworejo pada Pilbup serentak November mendatang. 

"Yang silaturahmi ke Nasdem sudah ada empat figur dan yang hadir ke sini semua sahabat. Dengan mereka semua saya pun cocok. Dengan siapa Nasdem berpasangan, itu nanti tergantung rekomendasi DPP," kata Abdullah.