Jadi Berkah, Banjir Demak Momentum Komunitas Relawan Bersatu

Bupati, Sekda, Kepala BPBD, Kepala Dinsos Demak dan Kepalq Baznas dalam diskusi bersama FRD dalam memperingati Hari Palang Merah Sedunia dan Halal Bi Halal. Nungki/RMOLJateng
Bupati, Sekda, Kepala BPBD, Kepala Dinsos Demak dan Kepalq Baznas dalam diskusi bersama FRD dalam memperingati Hari Palang Merah Sedunia dan Halal Bi Halal. Nungki/RMOLJateng

Bupati Demak, Eisti'anah mengucapkan rasa terima kasihmya kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam penanganan bencana banjir yang menerjang sejumlah wilayahnya, beberapa waktu lalu.

Rasa syukur itu diungkapnya pada acara Halal Bihalal memperingati Hari Palang Merah se-Dunia di Pendopo Demak, Sabtu (4/5) malam. Menariknya lagi, acara ini sengaja digelar dalam upaya menyatukan relawan dalam Forum Relawan Demak (FRD).

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan, banjir yang terjadi di Demak pada Februari dan Maret kemarin untuk tidak dianggap musibah, tapi cobaan.

"Karena bila kita berfikirnya cobaan, maka dimana dibalik berbagai cobaan ada hikmah. Dan salah satunya hikmahnya  adalah merekatkan para komunitas-komunitas yang sebelumnya saling bekerja sendiri-sendiri. Sehingga akhirnya jadi Forum Relawan Demak," ucapnya.

Ia pun berharap agar kedepan relawan dalam FRD  semakin kompak, serta perlu disiapkan lebih solid, sehingga jika ada cobaan kita bisa segera bertindak dan jika Kabupaten atau kota tetangga terkena cobaan FRD dapat membantu.

Sementara itu, Ahkmad Sugiharto, selaku Sekda Demak dan juga Ketua PMI menyampaikan, acara ini merupakan momen yang ia tunggu untuk dapat mengucapkan terimakasih pada lintas relawan yang telah berjibaku dalam bencana banjir lalu. Ia berharap, acara tersbeut dapat mempersatukan semua relawan.

"Saya harapkan dengan adanya moment ini dapat menjadi pemersatu para relawan untuk rukun semua saling mendukung untuk membantu. Tidak ada paling pahlawan, semua adalah pahlawan untuk kemanusiaan, karena yang bisa menilai paling pahlwan adalah Tuhan YME," ucap Sekda Demak.