Solo - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) mengadakan program Ramadan Bermakna dengan memberdayakan 200 marbot masjid di 58 lokasi di Indonesia, termasuk di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
- Wali Kota Agustina Wilujeng Pantau Harga, Jaga Harga Terkendali Jelang Lebaran
- Dinas Koperasi UKM Dan Perdagangan Bagi 560 Kupon Sembako Murah, Meriahkan HKBN Kota Tegal
- Bupati Purworejo Hadiri Peluncuran Program Inpres Percepatan Air Minum
Baca Juga
"Program ini memberikan modal usaha untuk meningkatkan kesejahteraan marbot dan keluarga mereka," jelas Fahd Yudhonegoro, Head of Circle Java Indosat Ooredoo Hutchison dalam rilisnya, Kamis (20/03).
"Melalui program Marbot Berdaya, kami ingin memberdayakan marbot masjid beserta keluarganya, tidak hanya melalui bantuan ekonomi tetapi juga menciptakan peluang usaha berkelanjutan yang dapat meningkatkan kesejahteraan mereka," kata Fahd menambahkan.
“Menjadi marbot adalah amanah besar yang mencakup berbagai tanggung jawab. Terima kasih Indosat, dengan bantuan wirausaha ini, saya dan keluarga mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan usaha warung saya sambil tetap menjaga dan merawat masjid," ucapnya.
Di saat yang sama, Indosat juga memastikan kelancaran komunikasi pelanggan melalui keandalan jaringan Indosat agar mereka tetap menikmati koneksi yang stabil terutama selama periode Ramadan dan Idulfitri 1446H.
Dengan meningkatnya mobilitas masyarakat selama Ramadan hingga Lebaran, kebutuhan akan koneksi stabil untuk panggilan, pesan, dan akses internet pun ikut meningkat.
"Kami memastikan kelancaran komunikasi pelanggan selama Ramadan dan Idulfitri melalui layanan jaringan yang ditingkatkan (Unparalleled Network Services)," lanjut Fahd Yudhonegoro lagi.
Khusus untuk di wilayah Solo, kapasitas jaringan ditingkatkan mulai dari Pasar Klewer, Balai Kota Solo, Keraton Mangkunegaran, Taman Balekambang, hingga Solo Safari Zoo.
Indosat juga menyiagakan command center di gedung kantornya di Semarang, Solo, dan Yogyakarta.
"Tidak ketinggalan, Indosat juga melakukan peningkatan kapasitas pada sejumlah rest area jalan tol hingga seluruh stasiun, bandara, dan terminal di Provinsi Jawa Tengah," pungkasnya.
- Kaum Syarikat Islam Banjarnegara Tak Boleh Padam Semangat Dakwah
- Apel Perdana Dan Halal Bihalal Awali Hari Kerja ASN Karanganyar Pasca Libur Idulfitri
- AY, Pelaku Kekerasan Berdarah Kutawuluh Banjarnegara Terancam Penjara 10 Tahun