Isak tangis keluarga korban dugaan pembunuhan di kamar kos tampak di ruang pemulasaraan jenazah RSUD Kalisari Batang. Keluarga korban tidak kuasa melihat jenazah korban di kamar mayat.
- Keluarga Dan Kuasa Hukum Korban Bayi Terbunuh Tak Persoalkan Putusan Sidang Etik Bidang Propam
- Warga Geger: Janin Bayi Di Kos-Kosan Bangetayu, Tersangka Diamankan Polisi
- Penjual Sayur Tewas Di Kamar Mandi Masjid, Warga Karanganyar Geger
Baca Juga
Identitas korban dugaan pembunuhan itu adalah Munanti (37) warga RT. 05 RW 02 Dk Pulesari Desa Tegalsari kecamatan Kandeman, kabupaten Batang. Sejumlah keluarga tampak menunggui proses autopsi yang dilakukan oleh Dokpol Polda Jateng.
Seorang di antaranya adalah sepupu korban yang bernama Jumirah (35), warga Dukuh Pulosari, Desa Tegalsari, Kecamatan Kandeman.
"Harapan dari keluarga agar pelaku segera dicari secepat mungkin, agar bisa cepat tertangkap," katanya, Rabu (8/5) dini hari.
Mewakili keluarganya, Jumirah menyampaikan bahwa pelaku harus diberi hukuman yang setimpal dengan perbuatannya .
Apakah keluarga mengenal terduga pelaku? Ia mengaku tidak tahu sebab laki-laki itu termasuk baru dikenal kakaknya.
Jumirah menjelaskan bahwa kakak sepupunya itu pamit dari rumah sekitar pukul 08.30.
"Gak ada kabar, dihubungi gak ada respon, tiba tiba dari polres mengabari kakak saya itu ada kejadian pembunuhan gitu," ucapnya .
Berita sebelumnya :
Seorang Perempuan Ditemukan Tewas Di Kamar Kos Di Batang, Wajah Tertutup Bantal
Pengelola Kos Sebut Penyewa Hanya Booking Kamar Sehari
- Jaga Kenyamanan, Dishub Batang Alihkan Truk Sumbu Tiga Ke Jalan Tol
- Keluarga Dan Kuasa Hukum Korban Bayi Terbunuh Tak Persoalkan Putusan Sidang Etik Bidang Propam
- Warga Geger: Janin Bayi Di Kos-Kosan Bangetayu, Tersangka Diamankan Polisi