Ketua UPT Humas Unnes, Hendi Pratama meminta agar semua pihak menghormati hasil rapat senat terkait pemilihan rektor Unnes.
- UMUKA Solo Gelar Kuliah Umum, Peluang Wirausaha Bagi Milenial
- Para Siswa SLB Negeri Batang Mulai Belajar di Kelas
- Lulus Cumlaude, Kapolresta Denpasar Bambang Yugo Jadi Doktor ke-72 Ilmu Hukum UMS
Baca Juga
Menurut Hendi, proses pemilihan Rektor di Unnes terbilang cukup berbeda dengan kampus lainnya.
Kalau di kampus lain, kontestasinya hanya ada kemungkinan konflik di internal. Kalau Unnes ini, ada dugaan potensi polemik yang muncul dari eksternal," kata Hendi, Rabu (24/10).
Hendi berharap, semua pihak dapat memahami polemik yang terjadi lantaran adanya proses pemilihan rektor. Menurutnya, dengan selesainya pemilihan rektor, masyarakat dapat kembali mengenal Unnes melalui prestasi.
Semua sudah selesai. Mari kita selesaikan secara baik-baik. Kita tidak perlu menoleh ke belakang lagi, toh dugaan plagiat yang dihembuskan kepada calon terkuat juga tidak terbukti," imbuhnya.
Disinggung soal upaya memperbaiki nama Unnes, Hendi kembali menegaskan kepada awak media bahwa hal itu perlu. Dia menilai, banyak hal positif Unnes yang perlu diketahui masyarakat umum kembali.
Sebelumnya, Fathur Rokhman terpilih kembali sebagai rektor Unnes periode 2018-2022. Dia Fathur mengalahkan dia kandidat lainnya, Dr Achmad Rifai RC MPd ,dan, Dr Martitah MHum, dengan selisih perolehan angka yang jauh. 
- DPRD Karanganyar Akui Terima Laporan Terkait Iuran Acara Pelepasan Siswa
- Perkuat Jejaring Lintas Kampus, UMKU Bangun Kemitraan Pendidikan Gandeng UMSIDA Jatim
- Ini Syarat dan Cara Mendaftar Jadi Dapur Mitra Program MBG
