Hujan Deras, Kakek dan Cucu di Batang Tertimpa Pohon

Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Batang membuat nyawa Saali nyaris melayang. Warga Dukuh Sibango, desa Depok, RT 4/RW 4, Kecamatan Kandeman, menjadi korban pohon tumbang.


Saali dan cucunya, Daniel Fisabilillah (8), tertimpa pohon sengon ketika melintasi jalan raya Sigandu pada Senin (22/11) dini hari. Syaali mengalami luka-luka, dan sepeda motornya rusak parah.

Video keduanya tertimpa pohon menjadi viral di media sosial. 

"Lewatnya pelan-pelan, pas angin  kencang, tahu-tahu bruk! Saya bonceng di belakang, jadi gapapa," kata Daniel, saat ditemui di rumahnya, Selasa (23/11).

Bocah itu tidak mengalami luka-luka. Namun, kakeknya, Syaali mengalami luka di bagian paha, kepala, dan dada.

Anak Saali, Eva Yuliana (20) mengatakan saat ini, ayahnya sedang periksa di RSUD Kalisari. Sepengelihatannya, ayahnya tidak mengalami luka berat.

“Kemarin malam itu habis dari nonton badminton di Siwatu. Pulangnya kehujanan dan pas angin kencang. Untungnya tidak apa-apa," tuturnya. 

Kepala pelaksana (kakak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Batang, Ulul Azmi, mengatakan semalam ada tiga pohon tumbang. Satu di Sijono dan dua titik di pantai Sigandu.

"Laporan masuk pohon tumbang 22.45, lalu mulai pembersihan pukul 23.00 hingga Selasa (23/11) pukul 03.30," tuturnya.

Ia membenarkan ada warga yang tertimpa pohon. Saat ini, pihaknya masih melakukan data dampak hujan deras semalam.

Selain itu, ada dua titik genangan air yang muncul yaitu Kalimati dan Beran. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa semalam.