One way hingga Exit Tol Tingkir diberlakukan selama kurang lebih dua jam saja pada Kamis (20/4) dini hari hingga subuh tadi.
- Peran Para Seniman Penting untuk Melestarikan Nilai-nilai Sejarah Bangsa
- Tumbuhkan Nasionalisme, Eks Napiter Kibarkan Bendera Merah Putih di Gunung Sepikul Sukoharjo
- PT KAI Gelar Anugerah Jurnalistik, Ini Syaratnya
Baca Juga
Seorang anggota Polres Salatiga menginfokan bahwa one way diberlakukan hanya dua jam saja hingga Exit Tol Tingkir.
"Tadi pagi, dari pukul 03.00 WIB hingga 05.00 WIB," ungkapnya.
Diberlakukannya one way hingga Exit Tol Tingkir diperkirakan karena puncak arus mudik Lebaran yang melintas di Jateng baik melewati jalan tol maupun jalan arteri, diperkirakan berlangsung pada Rabu (19/4/2023) malam hingga Kamis (20/4/2023).
Seperti diketahui, sistem one way di tol Transjawa sudah diterapkan sejak Selasa (13/4/2023) dan kesiapan petugas di jalan arteri.
Sementara, Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Betty Nugroho saat dikonfirmasi membenarkan adanya one way hingga Exit Tol Tingkir tadi pagi.
"Iya betul one way lokal Semarang sampai dengan Exit Tol Tingkir, Salatiga," tandas AKP Betty.
Pemberlakuan one way hingga Exit Tol Tingkir diakuinya karena adanya kepadatan di km 456 jalur A.
Sebelumnya, Kepala Korps Sabhara Baharkam Polri Irjen Polisi Drs Priyo Widyanto mengatakan hal serupa.
Ditengah ia memantau pergerakan arus lalu lintas Tol Semarang-Solo di Pos Pelayanan Lebaran Polres Salatiga, Exit Tol Tingkir Salatiga, Rabu (19/4/2023) sore mengatakan puncak arus mudik Lebaran yang melintas di Jateng baik melewati jalan tol maupun jalan arteri, diperkirakan berlangsung pada Rabu (19/4/2023) malam hingga Kamis (20/4/2023).
Ia pun mengimbau agar para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi diminta tetap bersabar dan salalu menaati rambu lalu lintas demi keselamatan di jalan raya.
"Saat ini sudah ada kepadatan arus lalu lintas di jalan arteri maupun di jalan tol tetapi masih dianggap normal. Untuk itu kepada pemudik diharapkan selalu bersabar dan kehati-hatiannya," ucapnya didampingi Karorena Polda Jateng Kombes Handoyo, Direktur Samapta Polda Jateng Kombes Djoko Susilo, Kapolres Salatiga AKBP Feria Kurniawan. 
- Temuan Tim Satgas Covid-19 Pusat di Salatiga, Masih Banyak Warga Pilih Isolasi di Rumah Daripada Isolasi Terpusat
- Airlangga Hartarto : UKSW Diharapkan Beri Kontribusi Percepatan Pemulihan Ekonomi
- Sido Muncul Setujui Bagikan Dividen Rp1,14 triliun dalam RUPST 2022
