Bukan hanya di Jogja, makanan gudeg ternyata sudah merambah di semua wilayah di Indonesia. Seperti juga di Purbalingga juga ada gudeg khas jogja yang lumayan terkenal yakni Gudeg Pawon Bu Puji.
- Stafsus Kemnaker Sebut KIT Batang Butuh Talenta Muda dalam Pekerjaan di Masa Depan
- Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok dan Distribusi Aman
- Pelaku UMKM Jateng Ditantang Pertamina Urus Sertifikasi Halal dan Izin PIRT Produk
Baca Juga
Gudeg Jogja ini mangkal di Jalan Isdiman Purbalingga, dengan menggunakan gerobak dorong. Untuk menjamu para pelanggan juga disana juga disediakan bangku panjang dan kursi seadanya. Dengan beralaskan daun pisang dan kertas minyak, Maesaroh salah satu pegawai Bu Puji dengan cekatan menyajikan nasi gudeg ke piring rotan kepada para pelanggannya.
Munaroh mengatakan sebenarnya pangkalan di Jalan Isdiman ini merupakan cabang Gudeg Bu Puji di Pasar Mandiri Purbalingga. Mangkalnya di tempat itu sudah sekitar 2 tahunan, hal tersebut dikarenakan Jalan Isdiman merupakan salah satu jalan yang ramai dilalui oleh kendaraan.
Gudeg ini mulai buka jam 6 pagi sampai jam 12 siang, sedangkan di pasar mandiri mulai buka pukul 5 pagi. Setiap harinya Rp 500 - 600 ribu dikantonginya dari hasil penjualan gudegnya, sedangkan di hari Sabtu dan Minggu bisa mencapai 1,7 juta rupiah, hal tersebut dikarenakan banyaknya masyarakat Purbalingga yang weekend.
“Jika Sabtu-Minggu harus menambah porsi dari biasanya,” kata Maesaroh, Sabtu (16/7/22) sambil menuangkan sayur kulit rambak. Gudeg Bu Puji, satu porsinya dijual antara 17 ribu-22 ribu, itu tergantung dari lauknya mau menggunakan seperti tahu, ayam suir, ayam paha, sayur krecek dan daun singkong.
Gudeg Bu Puji ini khasnya pawon yakni dimasak dengan menggunakan kayu bakar, sehingga dari segi rasanya jauh berbeda dengan gudeg yang dimasak menggunakan kompor gas atau yang lainnya.
Menurut Dian Sulistiyono salah satu pelanggannya mengatakan bumbunya terasa dan sangat mantap dikarenakan memasaknya menggunakan pawon. “ Rasa manisnya masih terasa khas jogjanya, nyamleng poll. Tidak usah jauh-jauh ke Jogja untuk beli gudeg, di Purbalingga juga ada,” katanya. 
- Daop 4 Semarang Perbaiki Perlintasan Sebidang Jalan Ronggowarsito
- Pembahasan Upah Buruh Di Pati Tunggu Regulasi Dari Pusat
- Nilai Rupiah Melemah, Kenaikan Harga BBM Non Subsidi Tak Terbendung
