Puluhan warga Desa Cepoko Kuning, Kecamatan Batang menyegel kantor Desa. Pintu masuk kantor desa disegel dengan kayu dan beberapa tempat dipasangi poster minta seorang pamong desa berinisial K dipecat atau mengundurkan diri.
- Isak Tangis Warnai Akad Nikah Tahanan Polres Purbalingga
- Gus Nabil Sebut Percepatan Vaksin Berbasis Desa Lebih Efektif
- Dibuka, Seleksi Calon Pimpinan Baznas Kota Salatiga
Baca Juga
"Aksi ini karena perselingkuhan K selaku Kadus di Desa Cepoko Kuning," kata Ketua Karang Taruna Desa Cempoko Kuning, Kahadi Setiawan, Jumat (7/10).
Ia mengatakan kasus perselingkuhan Kadus K itu menggegerkan warga. Sebab, K berselingkuh dengan saudaranya sendiri.
Hal yang membuat warga geram adalah masing-masing sudah mempunyai pasangan sah. K sudah mempunyai istri dan selingkuhannya sudah punya suaminya.
Kahadi mengatakan aksi unjuk rasa sudah dua kali dilakukan warga. Warga sudah menunggu sampai lima bulan lebih.
"Tapi yang bersangkutan juga sudah tidak melaksanakan tugasnya tapi tidak ada keputusan apapun akhirnya melakukan aksi yang ketiga kalinya ini. Tuntutan kami kepada Kades agar K mengundurkan diri atau dipecat,” tegasnya.
Ia mengatakan bukti perselingkuhan berupa pengakuan dari pihak perempuan pada suami. Kemudian juga sebuah video tak senonoh keduanya.
Kepala Cepoko Kuning, Maryadi mengakui kasus perselingkuhan sudah ada sebelum dirinya menjabat. Aksi unjuk rasa ini merupakan yang ketiga kalinya.
“Musyawarah akan dilaksanakan nanti malam (Jumat 7/10) untuk menyikapi dan menindaklanjuti tuntutan warga. Apakah harus dipecat atau mengundurkan diri,” ucapnya. 
- Eks Napi Sumbangkan Kambing Kurban Di Rutan Salatiga
- Ratusan Prajurit TNI Keruk Sedimentasi Sungai Mlangi
- Ini Alasan Tugu Simpanglima Purwodadi Tak Pernah Dilakukan Pemugaran
