Sepak terjang komplotan maling mobil yang beraksi di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati akhirnya menyerah di tangan massa. Empat orang komplotan ini nyaris tewas, setelah dihajar warga setempat yang tersulut emosi, Kamis (6/6) sore.
Warga yang marah melampiaskan kegeraman mereka, setelah empat orang pelaku sempat kabur namun berhasil dikejar warga. Setelah dilakukan pengejaran, para pelaku menemui jalan buntu dan akhirnya tidak bisa berkutik.
Dari video yang beredar di WhatsApp dan viral, tampak jelas warga mengerumuni keempat tersangka tersungkur tak berdaya dengan kondisi babak belur.
Saking jengkelnya, di dalam video itu terekam salah satu warga yang membawa batu seukuran kelapa dihantamkan ke tubuh pelaku. Akibat dihajar massa, ke empat pelaku kondisinya kritis dan berdarah darah.
Tidak hanya menghajar para pelaku, massa juga menghancurkan dan membakar mobil berwarna putih yang ditumpangi mereka saat beraksi.
Kemarahan massa makin tak terkendali, hingga memaksa jajaran Polsek Sukolilo langsung turun ke lokasi kejadian. Aparat polisi pun berhasil meredam aksi massa dan membawa 4 pelaku ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Tragedi kemarahan massa, berawal saat komplotan maling berniat membawa kabur Honda Mobilio warna putih yang terparkir di depan rumah warga bernama Aris.
Melihat kondisi rumah sepi, komplotan pencuri yang juga menumpang mobil putih ini kemudian berhenti. Salah seorang dari pelaku turun dan mendekati mobil yang menjadi sasaran aksi mereka.
Di saat mereka beraksi, mendadak warga curiga dengan gerak gerak pelaku. Karena aksinya diketahui warga, tiga pelaku dalam mobil langsung tancap gas.
Sedangkan satu pelaku kabur di belakang rumah korban dan berhasil ditangkap warga. Aksi kejar-kejaran pun dilakukan warga dan berhasil menghadang laju mobil milik pelaku.
"Kejadian itu sekitar pukul 1 siang. Saya saat itu sedang bekerja dan tidak berada di rumah. Istri saya dikabari warga bahwa mobil dibawa kabur para pelaku," ujar Aris saat ditemui para wartawan dirumahnya, Kamis (6/6) malam.
Siang hari saat kejadian, kata Aris, mobil yang dipinjamnya dari seorang temannya itu sedang diparkir di depan rumahnya. Sedangkan untuk kunci mobil disimpan di dalam kamar rumahnya.
"Usai kejadian, saat ini mobilnya sudah dibawa pemilik aslinya. Itu bukan mobil saya dan saya hanya meminjam pinjam," tukasnya.
Sementara itu, Kapolresta Pati melalui Kapolsek Sukolilo AKP Sahlan membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya kini masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Saat ini kami masih olah tempat kejadian perkara dan belum bisa memberikan penjelasan yang lebih akurat,” tukasnya. 
- Insiden Kebakaran SPBU Bakalan Pati Teratasi, Layanan BBM Masyarakat Aman
- Korban Terbakar di SPBU Pati Bukan Kambing, Pengemudi Mobil Tewas Terpanggang
- SPBU di Pati Terbakar, Mobil dan Kambing Dilalap Kobaran Api
