Enar Ratriany Assa Pejuang Hak Anak Di Kota Semarang

Komitmen Enar Ratriany Assa, untuk mencerdaskan anak bangsa patut diapresiasi. Aktifis Komisi Nasional Perlindungan Anak Kota Semarang ini terus mengkampanyekan gerakan lindungi anak dan budayakan membaca sejak dini.


Bagi Enar, anak merupakan aset berharga untuk masa depan bangsa. Untuk itu, orangtua harus benar-benar mendidik dan menyiapkan anak-anak dengan baik sejak dini. Dengan begitu, maka anak akan tumbuh dan berkembang dengan maksimal.

"Anak aset masa depan, yang akan membangun bangsa. Jadi harus dipersiapkan secara bagus," kata Enar Ratriany Assa.

Sebagai aktifis di Komisi Nasional Perlindungan Anak Kota Semarang, ia pun tergugah untuk menyiapkan generasi emas.

Apalagi ia memang konsen untuk mengatasi permasalahan anak-anak di Kota Semarang. Tanpa lelah, ia mengkampanyekan gerakan Anak Membaca kepada masyarakat khususnya kaum ibu-ibu.

Hal itu penting, karena ibulah yang lebih dekat dan selalu bersentuhan dengan anak-anak.

"Di rumah tempat belajar pertama, dan ibulah yang berperan sangan penting," ujarnya.

Ia mengaku miris melihat kenakalan anak-anak yang terjadi saat ini. Mulai dari terlibat obat terlarang, kurang mendapatkan pendidikan sampai berbagai aksi kriminalitas di Kota Semarang.

Bahkan, tidak sedikit anak-anak yang berawal dari main nakal kemudian harus menghabiskan masa remajanya di dalam lembaga pemasyarakata.ln.

"Kenakalan remaja itu bisa diantisipasi dari faktor lingkungan dan keluarga. Jika keluarga perhatian, anak akan merasa nyaman di rumah," tegasnya.

Penulis buku Strategi of Learning ini mengaku akan terus berkomitmen khusus untuk mencerdaskan anak-anak di Kota Semarang.

Sosialisasi dan ajakan terus digalakan terutama untuk orangtua khususnya kaum ibu-ibu. Karena ibulah yang memiliki peran penting dan sentral untuk mendidik dan mencerdaskan anak-anaknya.

"Saya terus mengajak ibu berperan aktif, karena perannya sangat sentral. Jika ibu sadar dan cerdas pasti akan melahirkan generasi cerdas, emas yang bisa membawa bangsa-negara menjadi lebih baik," pungkasnya.