Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang memprogramkan perbaikan gorong-gorong alias drainase di Jalan Wolter Monginsidi, Genuk. Saluran air rawan banjir dikeruk untuk perbaikan bongkar ulang agar tidak banjir.
- Pemkot Semarang Segera Cairkan Dana Bantuan Rp25 Juta Per Rukun Tetangga Mulai Juli
- Wabup Purbalingga: Medsos Jadi Etalase Kinerja Desa Bukan Sekadar Selfie
- Pemprov Jateng Dan Kementerian ATR/BPN Berkolaborasi Sertifikasi Tanah Dan Lahan Kosong
Baca Juga
Akibat perbaikan saluran air ini, Jalan Wolter Monginsidi sedikit terganggu arus lalu lintasnya. Perbaikan itu sebabkan penyempitan jalur dan ganggu pengguna jalan lewat.
Gorong-gorong di bawah Jalan Wolter Monginsidi dibongkar perbaikan DPU atas laporan warga sering terjadi banjir bila curah hujan tinggi.
Camat Genuk Suroto menjelaskan hasil survei pihaknya bersama DPU menemukan sebanyak 15 titik saluran di sepanjang Jalan Wolter Monginsidi perlu perbaikan.
"Setiap hujan deras saluran penuh sampah akibatkan banjir, seperti pas cuaca ekstrem hujan terus kemarin. Setelah kita survei, ada 15 titik di sepanjang Jalan Wolter Monginsidi sampai Kaligawe. Saluran air rata-rata tembus ke Kali Sringin," ucap Suroto.
Perbaikan saluran sudah berjalan dua minggu dikerjakan DPU setiap hari. Selain perbaikan drainase, warung dan toko milik pedagang di dekat saluran juga di bongkar petugas agar tidak menggangu aliran saluran penyebab banjir.
"Rencana mungkin sampai sebulan ke depan. Kita awasi pekerjaan setiap hari agar untuk antisipasi jika ada masyarakat menolak tidak rela PKL dibongkar," kata Suroto.
- Viral! Sate Kambing Legendaris Di Demak
- Dulu Jalur Perdagangan Kerajaan, Kini Jadi Spot Hits!
- Pintu Berukir Peninggalan Sunan Kalijaga Simpan Ajaran Spiritual