Komisi D DPRD Kabupaten Batang, Fatkhur Rohman meminta Diskominfo turut mengembangkan pemasaran digital untuk UMKM. Baginya, digital marketing menjadi hal wajib di era saat ini.
- Belum Capai Kesepakatan, Warga Desa Katekan: Tanah Galian Harus Dikembalikan Ke Penambangan
- Pemkot Semarang Siapkan Dapur Umum bagi Warga Terdampak Rob
- Lahan Sawah Tak Bisa Digarap, Petani Rawa Pening Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Baca Juga
"Batang punya banyak UMKM sehingga harus dibina untuk menuju digital marketing," katanya di ruang analitik Diskominfo Kabupaten Batang, Kamis (6/1).
Ia datang bersama sembilan anggota komisi D DPRD Batang. Pihak dewan meminta Pemkab Batang meningkatkan keterlibatan masyarakat.
Politisi PKB itu menambahkan masih banyak UMKM yang belum paham tentang IT. Perlu ada pendampingan, tidak hanya pemasaran manual tapi juga digital.
"Untuk itu, Kominfo juga harus memiliki data base jumlah UMKM yang ada di Batang," katanya.
Ia berujar Kominfo juga harus membuat berbagai konten digital untuk promosi daerah. Contohnya, konten youtube yang menarik dan kekininan untuk promosi wisata, UMKM dan lainya.
Kepala Diskominfo Batang, Triossy Juniarto menjelaskan, tiap tahun melakukan pembinaan digital marketing UMKM. Namun, pembinaan itu diakuinya masih terbatas.
Ia berharap dukungan dari komisi D DPRD Kabupaten Batang untuk mengintensifkan pembinaan. Sehingga lebih banyak UMKM yang dijangkau.
"Untuk data UMKM, kami sudah ada," tambahnya.
Ossy, sapaan akrabnya, menambahkan dinasnya pernah menerima penghargaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) kterbaik ke dua se Jawa Tengah. Lalu konten youtube Curhat Wihaji dapat penghargaan nasional dari Kementerian Kominfo RI.
- Polres Sukoharjo Vaksin Drive Thru di Terminal, Termasuk Anak-anak
- Harga Tes Swab Antigen dan PCR di RSUD Jepara Turun
- Ratusan Anggota Polres-Kodim Kendal TNI Jalan Sehat Bersama