DPD Geram Jateng Cegah Narkoba Lewat Lagu Dangdut

Acara Dangdut Jadoel Festival di PRPP Jawa Tengah, Jumat (4/4) dimeriahkan hiburan musik dangdut lintas zaman dan diisi sosialisasi bahaya narkoba dari Ketua DPD Geram Jateng Havid Sungkar. Dicky Aditya/RMOLJateng
Acara Dangdut Jadoel Festival di PRPP Jawa Tengah, Jumat (4/4) dimeriahkan hiburan musik dangdut lintas zaman dan diisi sosialisasi bahaya narkoba dari Ketua DPD Geram Jateng Havid Sungkar. Dicky Aditya/RMOLJateng

Acara Dangdut Jadoel Festival di PRPP Jawa Tengah, Jumat (4/4) tak sekedar silaturahmi Lebaran bareng para pecinta musik dangdut di Kota Semarang dan sekitarnya.


Sambil bernyanyi lagu-lagu dangdut lawas pada zamannya, sekaligus juga diisi sosialisasi bahaya narkoba dari Ketua DPD Gerakan Rakyat Anti Madat (Geram) Jawa Tengah Havid Sungkar. 

Havid benyanyi bersama para penonton yang berjoget bersama di depan panggung. Penonton bersemangat menikmati lagu-lagu dangdut dinyanyikan Ketua DPD Geram Jateng itu. 

Dengan digelarnya acara ini, Havid menjelaskan, bisa menghibur penonton dengan nostalgia lagu dangdut milik berbagai penyanyi ternama. Serta tujuannya juga memberikan edukasi dan sosialisasi pencegahan anti narkoba.

"Jadi, dengan acara hiburan musik dangdut juga bisa diisi sosialisasi bahaya narkoba," kata Havid. 

Di atas panggung, Ketua DPD Geram Jateng ini membawakan sejumlah lagu dangdut lawas populer. Penonton tampak menikmati hiburan penampilan Havid dan berjoget ria penuh semangat. 

Melalui acara ini, Havid berpesan, masyarakat agar bisa menjauhi bahaya narkoba dan waspada peredarannya terus jadi ancaman serius. 

Saat ini, narkoba mengancam generasi muda, sehingga ia mengajak, bagi orang tua dan keluarga agar menjauhkan anak-anaknya dari musuh bangsa ini. 

"Ayo stop narkoba! Lewat musik dangdut kita bisa mencegah bahaya narkoba dengan hiburan berkualitas supaya menjauhkan anak-anak generasi bangsa agar tidak terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba. Narkoba saat ini jadi ancaman berbahaya dan menjadi musuh terbesar bangsa, mari jauhi peredarannya di masyarakat," ajak Havid.