Wali Kota Mungyeong, Mr. Shin Hyunkook mengaku surprise dan terima kasih atas sambutan yang dinilainya luar biasa oleh Pemerintah Kota Salatiga.
- 93 KPM PKH Kota Pekalongan Tak Lagi Bergantung pada Bansos
- Sekda : Kepala Dinas Awasi Anak Buah Bermedsos
- Polres Karanganyar Luncurkan Perumahan Untuk Polisi, Tahap Pertama 23 Unit Langsung Laris Manis
Baca Juga
"Maturnuwun," ungkap Hyunkook, saat Welcome Dinner di Rumah Dinas Wali Kota Salatiga, Jumat (3/3) malam.
Hyunkook menyebut dia dan Pj. Wali Kota Salatiga, Sinoeng N. Rachmadi, sebagai saudara dua kepala daerah.
Ia yakin, banyak potensi yang bisa dikolaborasikan bersama-sama oleh kedua belah pihak.
"Saya senang sekali, karena hari ini penyambutannya sangat luar biasa. Hari ini adalah hari yang paling menggembirakan dalam kehidupan saya. Kamsahamnida, saranghaeyo," ucap Hyunkook.
Mr. Shin Hyunkook juga terkesima saat menikmati kuliner khas Salatiga, Wedang Ronde.
Pj. Wali Kota Salatiga, Sinoeng N. Rachmadi menangkap kesan baik yang diterima oleh rombongan dari Korea Selatan tersebut.
Sinoeng mengungkapkan bahwa, untuk sampai di Kota Salatiga, Wali Kota Mungyeong beserta rombongan membutuhkan waktu delapan jam perjalanan udara.
Namun demikan, ia meyakini bahwa pertemuan tersebut benar-benar sangat berarti, khususnya bagi Pemerintah Kota Salatiga.
"Inilah bagian dari sebuah upaya dan gerbang bagi kita untuk menciptakan masa depan yang lebih baik antara dua belah pihak, yakni Kota Salatiga dan Mungyeong dengan kerja sama yang dilandasi oleh ikatan," terang Sinoeng.
Bahwa, lanjut dia, kolaborasi dan sinergi lintas batas antar negara memungkinkan untuk bekerjasama. Dan untuk awal kerja sama ini ia memilih dua hal, yakni sektor kesehatan dan sektor pendidikan.
Dari pertemuan dua kepala daerah malam tersebut diharapkan juga akan berlanjut dengan presentasi tentang potensi-potensi yang ada di Kota Salatiga dan kemudian menuangkannya dalam bentuk MoU.
Dengan harapan, kerja sama tersebut menjadi pemicu bagi untuk Pemerintah Kota Salatiga memajukan perekonomian, pelayanan publik serta sektor-sektor pemberdayaan masyarakat lainnya.
"Saya percaya, kemitraan kita akan berlanjut dan akan membawa masa depan yang lebih baik. Bukan tidak mungkin, kami juga akan berkunjung ke Kota Mungyeong jika anda berkenan untuk mengundang kami. Terima kasih," ucap Sinoeng.
Di ujung acara, kedatangan tamu Wali Kota Mungyeong, Korea Selatan Sinoeng memberikan kenang-kenangan sebuah kapal layar.
Kapal layar yang diberikan sebagai salah satu sarana diplomasi itu berbahan baku daur ulang sampah plastik, yang dibeli Sinoeng dari Bank Sampah Induk (BSI) Salatiga.
Miniatur tersebut dipesan Sineong saat acara peringatan HPSN di Kecandran, Salatiga.
Kala itu Sinoeng mengungkapkan rencananya untuk menjadikan kerajinan hasil karya BSI Salatiga sebagai masterpiece dan cindera mata tamu kenegaraan, baik dari dalam maupun luar negeri.
- Pemkab Magelang Raih Penghargaan Proklim Enam Kali Berturut-turut
- Perkuat Sinergi Keamanan, Pemkab dan Kodim 0706 Temanggung Tandatangani MoU
- Pemkot Semarang Tidak Fasilitasi Vaksin dan Antigen Pada Peserta CPNS