Diontrog Ratusan Pesilat, Kapolres Karanganyar: Aksi Simpatik

Ratusan kelompok perguruan silat datangi Polres Karanganyar tanyakan perkembangan dugaan kasus  penganiayaan. Dian Tanti/RMOLJateng
Ratusan kelompok perguruan silat datangi Polres Karanganyar tanyakan perkembangan dugaan kasus  penganiayaan. Dian Tanti/RMOLJateng

Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold HY Kumontoy buka suara soal kedatangan ratusan pesilat dari berbagai kelompok perguruan ke kantornya, Kamis (6/6) sore.


Melalui Pelaksana tugas (Plt) Kasi Humas Polres Karanganyar, AKP Agus Susilo Utomo, kedatangan para pesilat itu tak lain sebagai aksi simpatik terhadap rekannya yang mengalami penganiayaan.

AKP Agus pun tak menampik, jika kehadiran para pesilat juga mempertanyakan sejauh mana proses hukum terhadap pelaku penganiyaan terhadap rekannya tersebut.

"Kedatangan mereka sebagai bentuk simpatik, kepada rekannya yang diduga menjadi korban dugaan penganiayaan pada Minggu, (2/6) lalu," jelas AKP Agus,

Tim penyidik sendiri, kata AKP Agus, masih terus menggali informasi dengan meminta keterangan para saksi, jumlahnya sekitar lima sampai enam orang. 

Ditegaskan AKP Agus, Polres Karanganyar berkomitmen untuk tetap tegak lurus, melaksanakan pengungkapan kasus tersebut, sampai nanti tingkat sidik, maupun tingkat penuntutan. 

"Kita tetap tanpa disuruh karena sudah suatu panggilan tugas, sudah merupakan kewajiban kita, selaku aparat penegak hukum, kita tetap tegak lurus, melaksanakan pengungkapan kasus tersebut, sampek nanti tingkat sidik, sampek ke penuntutan," tegasnya.

"Karena itu, kita menghimbau bila kembali terjadi aksi tersebut, maka kami Polres Karanganyar tidak segan melakukan penindakan baik berupa tindakan tilang maupun penindakan pelanggaran hukum lainnya," tambahnya sembari mengakhiri.

Pantauan RMOLJateng sendiri, para pesilat dari sejumlah perguruan itu mendatangi Mapolres Karanganyar pada Kamis, sore.

Mereka datang menggunakan kendaraan roda dua, dan beberapa mobil. Konvoi tersebut juga sempat menghambat arus lalu lintas.

Namun dengan sigap Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold HY Kumontoy memimpin langsung untuk membubarkan massa. Sehingga kondisi kembali normal. 

Sedangkan terkait kejadian dugaan penganiyaan, Polres Karanganyar sendiri telah menerima aduan korban pada Senin (3/6).  

Dalam aduan itu, korban menceritakan kronologis kejadian yang diketahu bermula saat korban ada kesepakan bertemu dengan sekelompok orang di Kaliboto, Kecamatan, Mojogedang, pada Senin (3/6) sekira pukul 16.00 WIB. 

Belum diketahui pasti apa pemicunya, hingga terjadi dugaan penganiayaan yang mengakibatkan korban mengalami luka-luka.

Setelah mendapat laporan, anggota Sat Reskrim Polres Karanganyar langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara dan meminta keterangan saksi dari sejumlah saksi. 

Sampai saat ini anggota Sat Reskrim, masih melakukan klarifikasi terhadap korban atau saksi-saksi yang melihat kejadian tersebut. 

Dari informasi yang diperoleh RMOLJateng, dalam kejadian ini, aada dua korban dari kejadian tersebut. Satu korban menjalani rawat inap di Rumah Sakit, dan satu korban lainnya menjalani rawat jalan.