Dico 'Kawal' Gibran Blusukan di Semarang, Curi Start Kampanye?

Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka didampingi , Dico Ganinduto, saat blusukan di Kawasan Barito, Kecamatan Semarang Timur, Sabtu (20/7). Umar Dani/RMOLJateng
Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka didampingi , Dico Ganinduto, saat blusukan di Kawasan Barito, Kecamatan Semarang Timur, Sabtu (20/7). Umar Dani/RMOLJateng

Bupati Kendal, Dico Ganinduto, yang berencana maju dalam pemilihan Walikota Semarang, turut mendampingi calon Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming, dalam kegiatan blusukan di wilayah Kota Semarang. Curi start kampanye?.


Yang pasti, blusukan ini dilakukan oleh Gibran di sejumlah wilayah di Kota Semarang, termasuk Kampung Ujung Sari, Kelurahan Bandarharjo, Kecamatan Semarang Utara, pada Sabtu (20/7).

Sebelumnya, Gibran dan Dico telah memulai blusukan sejak pagi, dengan mengunjungi Pasar BK dan Kampung Nelayan di Mangkang. Kunjungan terakhir kedua tokoh muda ini adalah di Kawasan Barito, Kecamatan Semarang Timur.

Selama kunjungan, tim dari Gibran dan Dico membagikan bantuan berupa susu kemasan dan paket buku kepada anak-anak di kawasan tersebut.

Dari sejumlah tempat yang dikunjungi di Kota Semarang, Gibran mengaku telah mencatat beberapa permasalahan yang ada di kota tersebut. 

"Mulai dari banjir rob, stunting, memantau harga di pasar tradisional, hingga penataan lingkungan kumuh," kata putra sulung Presiden Jokowi kepada awak media, Sabtu (20/7).

Sebaliknya, Dico yang mendampingi Gibran blusukan di Kota Semarang menyoroti berbagai permasalahan yang ada di kota tersebut. 

Menurut Dico, permasalahan di Kota Semarang meliputi wilayah kumuh, banjir rob, stunting, hingga perekonomian.

"Tadi kita ke pasar juga untuk melihat bahwa pasar ini adalah perekonomian masyarakat yang harus diperhatikan. Jadi, Kota Semarang yang kita lihat hari ini maju juga harus diperhatikan dari sisi lain, di mana masyarakat masih ada yang tinggal di kawasan kumuh. Jadi, kita belajar masalah hari ini untuk bisa memberikan solusi ke depannya," ujar Dico.

Lebih lanjut, Dico mengatakan setelah kegiatan ini, dia akan terus menyerap aspirasi masyarakat sebanyak mungkin sehingga, jika terpilih menjadi Walikota Semarang, dia bisa mengetahui program-program dan visi misi yang harus diberikan kepada masyarakat.

Ia juga menyebut permasalahan di Kota Semarang dan Kabupaten Kendal cenderung berbeda. 

"Kalau Kendal ini kan kabupaten, sedangkan Semarang kotamadya, jadi masalahnya lebih kompleks. Tapi dengan rekam jejak saya di Kabupaten Kendal dan kompetensi saya, insya Allah saya mampu," jelasnya.