Car Free Day (CFD) di Kota Solo kembali dibuka usai vakum selama selama 2 tahun lamanya karena pandemi Covid 19. Pada Minggu (15/5) Pemerintah Kota Solo membuka kembali CFD.
- Wapres Jamin Kebutuhan Dasar Mendesak Korban Banjir Terpenuhi
- Mengkritisi Program Makan Bergizi Gratis
- Kunjungi Dua Pabrik di Wonogiri, Gibran Dorong Produksi Dalam Negeri
Baca Juga
Lokasinya tidak hanya di sepanjang jalan Slamet Riyadi namun diperpanjang hingga Balaikota untuk spot berolahraga.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninjau pelaksanaan CFD dengan bersepeda. Sementara bagi pedagang ditata menyebar sesuai zonasi, tetapi untuk PKL di city walk tetap ada mulai dari simpang empat Ngapeman sampai Gendengan.
Gibran sebut pihaknya akan terus melakukan evaluasi terkait kegiatan CFD Solo yang sempat terhenti karena pandemi Covid.
Seperti untuk zonasi untuk pedagang sudah disiapkan tapi tidak dimanfaatkan. Terlihat masih banyak lokasi zonasi yang lowong. Seperti di Benteng Vastenburg dan Galabo.
"Banyak evaluasi, sambil jalan kita benahi. Minggu depan biar dievaluasi lagi Dinas Perdagangan (Disdag), Dinas Perhubungan (Dishub), dan Satpol PP. Jadi nanti yang belum terakomodir bisa dimasukan ke sana," jelas Gibran.
Menurut Gibran dibukanya kembali CFD adalah salah satu upaya dalam memulihkan ekonomi yang terdampak akibat pembatasan kegiatan selama pandemi.
"Namun pelaksanaan CFD bukan serta merta menjadi euforia berlebih sehingga lalai akan penerapan disiplin prokes," ucap Gibran.
Pemkot Solo juga menyediakan posko kesehatan dan gerai vaksin di Ngarsopuro bagi mereka yang datang namun belum tervaksin dosis 2 ataupun booster. 
- Wapres Jamin Kebutuhan Dasar Mendesak Korban Banjir Terpenuhi
- Mengkritisi Program Makan Bergizi Gratis
- Kunjungi Dua Pabrik di Wonogiri, Gibran Dorong Produksi Dalam Negeri
