Sebanyak 339 ekor sapi, 16 ekor kerbau dan 227 kambing dari sumbangan warga Muhammadiyah Kabupaten Kudus, siap disembelih usai sholat Idul Adha pada Senin (17/6).
- Ambulance Siap Gas Kado Milad ke 48 RS Aisyiyah Kudus
- Lazismu Kudus Tebar Beasiswa Mentari, Siswa Gembira Terima Uang Puluhan Juta
Baca Juga
Rekor fantatis penyembelihan hewan qurban ini, berdasarkan hasil penghimpunan yang dilakukan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kudus.
Sekretaris PDM Kabupaten Kudus, Zulfa Kurniawan mengatakan, ratusan hewan qurban itu siap disalurkan melalui Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM). Selain itu, melalui amal usaha dan sekolah di bawah naungan Muhammadiyah Kudus.
Sedangkan pelaksanaan penyembelihan hewan qurban, kata Zulfa, dilaksanakan di halaman masjid, musala, halaman kampus Universitas Muhammadiyah Kudus, sekolah dan gedung pertemuan Muhammadiyah.
“Pelaksanaan qurban di lingkungan Muhammadiyah Kudus dilakukan pada 10 Dzulhijjah 1445 atau 17 Juni 2024 sampai dengan hari Tasyrik 13 Dzulhijjah 1445 H,” terang Zulfa.
Data yang tercatat hingga Minggu (16/6) malam hari, kata Zulfa, telah terkumpul hewan qurban sebanyak 339 ekor sapi, 16 ekor kerbau dan 227 kambing. Ratusan hewan qurban ini dihimpun dari 74 PRM dan aum serta sekolah.
Zulfa menghimbau pelaksanaan qurban dilaksanakan dengan rasa ikhlas, cinta dan taqwa kepada Allah SWT. Selain itu, pihaknya menghimbau untuk menjauhi diri dari sikap riya' dan motivasi lain yang bisa merusak pahala qurban.
“Dalam pentasyarufan daging qurban, agar dibagikan kepada yang berhak menerima, tidak hanya kepada anggota dan jamaah Muhammadiyah," pinta Zulfa.
Selain qurban yang dilaksanakan secara langsung dengan pembagian berupa daging, imbuh Zulfa, anggota dan jamaah Muhammadiyah Kudus juga melaksanakan qurban melalui program ‘RendangMu’ yang diinisisai oleh Lembaga Zakat Infaq dan Sodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) PWM Jawa Tengah.
"Untuk qurban melalui RendangMu ini, sama halnya dengan qurban sebagaimana biasa. Penyembelihannya pun dilakukan di Hari Raya Idul Adha sampai dengan hari Tasyrik," tukasnya.
Zulfa menambahkan, qurban RendangMu merupakan qurban yang tahan lama dan pendistribusiannya bisa menjangkau sampai pelosok negeri.
“Agar qurban dapat dinikmati kapanpun dan dimanapun, baik kondisi senang maupun darurat, Lazismu hadirkan qurban dalam kemasan kaleng setelah diolah dan dikemas dalam bentuk rendang kaleng,” tuturnya.
- Juru Pelihara Obyek Cagar Budaya di Kudus Didoktrin Perawatan Benda Kuno
- Proposal 22 Dosen Universitas Muhammadiyah Kudus Lolos Seleksi, Terima Dana Hibah Penelitian Kemendikbudristek
- Kado Kue Tart Dandim dan Penjabat Bupati Kudus Warnai Hari Bhayangkara ke 78
